IKN Nusantara Buka Peluang Produksi Amplang di Benuo Taka

"Kami rasakan dampak pindahnya ibu kota negara, bawa keuntungan bagi produksi amplang," ujarnya.

Denada S Putri
Kamis, 02 Juni 2022 | 12:00 WIB
IKN Nusantara Buka Peluang Produksi Amplang di Benuo Taka
Rahma menunjukkan produksi amplang yang dibuat oleh Kelompok Mekar Jaya. [ANTARA]

SuaraKaltim.id - Keberadaan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), yakni Kecamatan Sepaku ternyata membuka peluang produksi kerupuk amplang di daerah berjuluk "Benuo Taka" tersebut.

Hal itu disampaikan Ketua Kelompok Mekar Jaya PPU, Rahma. Melansir dar ANTARA, dampak pemindahan IKN dari Jakarta ke Kaltim katanya mulai terasa.

"Kami rasakan dampak pindahnya ibu kota negara, bawa keuntungan bagi produksi amplang," ujarnya, dikutip Kamis (2/6/2022).

Kelompok Mekar Jaya merupakan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) beranggotakan 5 orang ibu rumah tangga (IRT) memproduksi kerupuk amplang. Mereka berada di Kelurahan Sungai Parit, Kecamatan Penajam.

Baca Juga:Apa Itu Ekuiluks? Tidak Terjadi di Ibu Kota Negara IKN Nusantara

Kelompok Mekar Jaya tersebut memproduksi kerupuk amplang ikan bandeng, amplang balado, amplang cumi dan amplang rendang. Amplang-amplang tersebut dijual dengan harga Rp 9 ribu per bungkus.

Usaha kerupuk amplang yang digeluti sejak 2012 itu menurutnya, mampu memproduksi lebih kurang 140 kilogram. Atau 300 sampai 400 bungkus per pekan.

Produk UMKM kerupuk amplang telah menembus pasar modern lanjut dia, dengan kerja sama Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Kukmperindag) serta ritel atau toko modern.

"Pindahnya ibu kota negara tentu saja menjadi peluang yang harus dimanfaatkan karena bisa buka peluang pasar lebih besar," ucapnya.

"Makin banyak orang datang ke wilayah Penajam Paser Utara karena pemindahan ibu kota negara, semakin besar peluang produk amplang laku dijual," tambahnya.

Baca Juga:Personel Ops Nusantara Polda Kaltim Laksanakan Patroli ke Lokasi Pembangunan IKN Nusantara, Ada Apa?

Dalam menghadapi meningkatnya permintaan konsumen dengan adanya IKN Nusantara tersebut, dia bersama anggota kelompoknya telah mempersiapkan diri dengan menambah hasil produksinya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini