"Kalau bicara pengelola memang kita mengatasnamakan LPM Manggar, tapi di dalam itu sebagaimana hanya untuk mewadahi ada 28 OKP dan ormas yang bergabung di situ," terangnya.
Ia menjelaskan bahwa sesuai kesepakatan bersama ornas uang yang terkumpul akan dibagi rata ke masing-masing ormas.
Dia pun mengakui bahwa uang parkir dikumpulkan tidak ada yang disetor ke Kas Daerah, seluruhnya dibagi rata dengan ormas yang terlibat.
"Hasil kesepakatan yang kemarin itu semua OKP dibagi rata. Murni kami tujuannya turun ke sana, bukan untuk mencari sesuap nasi, tapi lebih menjaga kondusifitas ketertiban yang ada di Balikpapan Timur," ujarnya.
Baca Juga:Simak, Ini Tips Pilih Oli Motor Matic
Ia mengungkapkan tidak semua lahan parkir yang di Stadion Batakan Balikpapan dikelola oleh LPM Manggar, karena ada lahan yang diluar langsung dikelola oleh pemilik lahan.
Sehingga dirinya mengaku dalam kegiatan konser sound season, dari para OKP pihaknya hanya mengumpulkan uang parkir sebesar Rp 28 juta, dikurangi biaya makan dan minum sekitar 4 juta. Dengan 300 personil, tersisa anggaran sebesar Rp 23 juta yang mereka bagi. Jadi setiap OKP itu mendapatkan Rp 840.000.
"Saya menjaga agar ormas ini tidak terjadi bentrok miskomunikasi makanya saya turun, sehingga diwadahi bersama-sama. Pada dasarnya LPM tidak mencari sana," ungkapnya.
Kontributor: Arif Fadillah
Baca Juga:Enam Prajurit TNI AD Jadi Tersangka Kasus Mutilasi Dua Warga Papua