Fenomena Air Merah Heboh di Banjarmasin, Disebut Bisa Cegah Kucing Buang Kotoran

Putri Dewi salah satu warga Kota Banjarmasin mengaku memang meyakini ada perubahan ketika air berwarna merah tersebut ditaruh di depan rumah.

Denada S Putri
Kamis, 03 November 2022 | 20:00 WIB
Fenomena Air Merah Heboh di Banjarmasin, Disebut Bisa Cegah Kucing Buang Kotoran
Fenomena air merah di Banjarmasin. [KanalKalimantan.com]

SuaraKaltim.id - Warga Banjarmasin dihebohkan dengan fenomena air berwarna merah dalam botol bekas yang diletakan di halaman atau pagar rumah diyakini bisa mencegah kucing buang kotoran sembarangan.

Seperti yang Kanalkalimantan.com telusuri, Kamis (3/11/2022), terdapat sejumlah air berwarna merah yang dikemas dalam botol bekas air mineral berjejer puluhan di depan rumah warga di Jalan Sungai Miai Dalam, Kota Banjarmasin.

Putri Dewi salah satu warga Kota Banjarmasin mengaku memang meyakini ada perubahan ketika air berwarna merah tersebut ditaruh di depan rumah. Ia meyakini tidak ada lagi kucing yang buang kotoran sembarangan di depan warungnya.

“Itu tujuannya biar kucing atau hewan tidak buang kotoran sembarangan, soalnya mama ku punya warung makan, dulunya banyak banget kucing buang kotoran sembarangan habis ditaruh itu tidak ada lagi kucing yang berani buang air di situ,” ujarnya, melansir dari KanalKalimantan.com--Jaringan Suara.com, Kamis (3/11/2022).

Baca Juga:Pria 40 Tahun Mabuk dan Ngamuk, Bakar Kontrakan Sepupu Sendiri di Banjarmasin

Sementara itu, Zahra (60) warga Sungai Miai Dalam, mengaku dirinya mendapat informasi bahwa dengan meletakkan air berwarna merah tersebut akan mencegah kucing buang kotoran di halaman rumah. Namun, dirinya tidak mempercayai sepenuhnya hal tersebut.

“Katanya sih supaya kucing tidak berak sembarangan, tapi tetap berak juga,” ujarnya.

Botol air mineral berisi air merah yang disusun berjejer tersebut cukup menarik perhatian pengguna jalan. Rata-rata 3 sampai 5= botol diletakkan warga di pekarangan rumah masing-masing.

Untuk bahannya sendiri, dikatakan Zahra hanya menggunakan pewarna makanan berwarna merah. Kemudian, dicampurkan dengan air biasa.

“Itu kesumba (pewarna makanan) dicampur dengan banyu (air),” kata salah satu warga Sungai Miai Dalam tersebut.

Baca Juga:Gerhana Bulan Total Terjadi 8 November, Ini Wilayah yang Paling Jelas Dilintasi Menurut BMKG

Pro kontra juga terjadi di laman media sosial (Medsos). Banyak warganet yang tidak mempercayai khasiat air berwarna merah. Alasannya, karena menurut meraka tidak logis atau tidak masuk akal.

Di samping itu juga tidak sedikit yang mempercayai khasiat air merah tersebut berdasarkan pengakuan warga atau eksperimen yang telah dilakukannya di rumah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini