"Saya tidak kuat. Kerja dengan waktu yang banyak, terus gaji juga tidak sesuai," terang Ayu.
Saat berangkat dari Indonesia 2022 lalu, Ayu sempat diterbangkan ke Turki oleh agensi asal Surabaya dengan temannya 4 orang.
Sesampainya di Turki dirinya dibawa menuju tempat penampungan kerja atau disimpan di suatu daerah. Selama dua minggu dirinya hidup tanpa internet dan tidak bisa mengabari keluarga di Indonesia.
"Terus setekah disekap kami diterbangkan ke Suriah dengan paksa. Saya pingin pulang, tolong saya pa Wali Kota Bontang," sambungnya.
Baca Juga:2 Warga Sipil Tewas dalam Serangan Udara Israel di Suriah
Tanggapan Pemkot Bontang
Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bontang sudah mendapatkan mandat dari Wali Kota Basri Rase untuk menelusuri persoalan awal adanya pekerja yang ingin pulang dari Suriah.
Kepala Disnaker Bontang Abdu Safa Muha sudah mendatangi pihak keluarga Ayu di Kelurahan Belimbing. Dari hasil koordinasi memang yang bersangkutan sempat dilarang oleh pihak keluarga karena berniat bekerja di luar negeri.
Tetapi, karena sudah yakin akhirnya Ayu pergi begitu saja dengan menggunakan jasa penyalur yang tidak jelas atau ilegal.
Baca Juga:Mulia! Uya Kuya Bantu Pulangkan Puluhan TKI Saudi dan Malaysia