SuaraKaltim.id - Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Markas Besar (Mabes) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) telah memulai penyelidikan terhadap peristiwa kebakaran yang terjadi di Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, pada Sabtu (25/5) dini hari sekitar pukul 04.25 WITA.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Timur (Kaltim), Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Artanto, menjelaskan bahwa tim Labfor sedang bekerja keras untuk melakukan penyelidikan terhadap kebakaran kilang tersebut.
"Tim Labfor mulai melakukan investigasi kebakaran yang terjadi di Kilang PT KPI Unit Balikpapan," ujarnya di Kota Balikpapan, Sabtu.
Dia menambahkan bahwa tim Labfor akan melakukan analisis mendalam terhadap setiap detail di lokasi kebakaran, dan hasil penyelidikan akan segera disampaikan kepada publik.
Baca Juga:Mangrove Margasari Terancam, Pertamina Diminta Bertanggung Jawab Atas Tumpahan Minyak
"Nanti barang bukti yang diamankan dan total saksi yang diperiksa akan disampaikan lebih lanjut," tambahnya.
Selain Tim Labfor, Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) yang merupakan bagian dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri juga telah turun ke lokasi untuk mencari tahu sumber api penyebab kebakaran.
"Tim Inafis Bareskrim Mabes Polri juga mencari tahu penyebab kebakaran dengan mengumpulkan bukti di lokasi," ungkap Artanto.
Dalam upaya penyelidikan, PT Pertamina (Persero) juga turut berkontribusi dengan mengerahkan tim minyak dan gas (migas) untuk membantu dalam mengetahui penyebab kebakaran di kilang PT KPI Unit Balikpapan tersebut.
Baca Juga:Karya Wisata Dilarang di Balikpapan, Disdikbud Prioritaskan Keselamatan Siswa