SuaraKaltim.id - Balap lari di jalanan atau balap liar, mendadak viral di Kalimantan Timur. Balapan lari yang biasa dilakukan pada malam hari ini, diikuti oleh banyak peserta yang rata-rata adalah remaja di sejumlah kota.
Tak ketinggalan Kota Balikpapan. Kota yang sudah memberlakukan pembatasan jam malam ini, ternyata mengikuti tren balap lari sejak sebulan terakhir.
Tidak bermaksud untuk kumpul-kumpul di tengah Covid-19, para pembalap mengaku hanya mencari kegiatan positif di tengah pandemik dengan mengutamakan protokol kesehatan.
“Ini hanya balap lari, walaupun liar. Itu dilakukan dini hari, waktu tidak ada mobil dan motor melintas. Kita cuma lari, bukan balap motor lo ya. Kita pakai masker, kita bawa hand sanitazer, kita jaga jarak,” kata Ahmad Budianto (20) warga Manggar, Balikpapan.
Baca Juga: Aksi Balap Lari Liar di Bogor
Belakangan Kepolisian RI melarangnya, karena kegiatan tersebut menimbulkan konsekuensi menganggu ketertiban umum. Selain itu, dalam sejumlah balapan lari diduga ada praktik judi di dalamnya.
Sanksi balap liar ini merujuk pada UU No 38 Tahun 2004 tentang jalan. Pada pasal 12 ayat 1 diatur bahwa setiap orang dilarang melakukan perbuatan yang mengakibatkan terganggunya fungsi jalan di dalam ruang manfaat jalan.
“Lah apa yang mau dijudikan Pak Polisi? Kami itu balapan, olahraga. Buka baju, cari keringat. Abis lari, kami langsung push up. Minum air putih, ini murni olahraga. Supaya sehat, di Balikpapan tidak ada judi-judi balap lari,” sebutnya.
Menurut dia, ajang balap lari itu dilakukan per kawasan. Budi sendiri mengikuti balap lari yang ada di Jembatan Manggar Balikpapan. Ada juga remaja yang membuat komunitas balap lari di kawasan jalan Soekarno – Hatta (Kilo Balikpapan). Selain itu ada pula Kampung Timur, Batakan dan Gunung sari.
“Kalau boleh tanya ya, kenapa sih hal-hal yang begini jadi masalah. Setahu kami, lari itu sehat. Di Balikpapan belum ada orang ditangkap, gara-gara judi lari. Belum pernah dengar saya,” sebutnya.
Baca Juga: Tren Baru Balap Lari Liar, Warganet: Lari dari Masalah Mungkin
Tidak hanya Budi, beberapa warganet yang mendukung aksi ini juga ramai-ramai perotes dengan keputusan pelarangan balap lari. Kegiatan tersebut dinilai sebagai hal yang positif daripada balap motor liar.
Pada postingan di akun instagram @info_balikpapan, warganet ramai-ramai perotes kebijakan kepolisian. Menurut mereka, balap lari adalah kegiatan hiburan dan tidak merugikan publik.
“Balap motor salah, balap lari juga salah. Terus kami yang hobi balapan harus bagaimana min,” Tanya akun @rizal1s.
Tidak hanya balap motor, warganet juga membandingkan balap lari dengan gowes sepeda malam. Menurut mereka, tidak adil jika polisi menegaskan balap lari mengganggu fasilitas jalan raya. Sebab, gowes sepeda malam juga menguasai jalan besar.
“Sekalian yang gowes-gowes sampai kemalaman juga ditangkapin, pakai separo ruas jalan seenaknya bikin macet. Kegilaan banget mau olahraga, seakan-akan konvoi,” cetus akun @biiillyyyyyy.
Merasa dirugikan, warganet lantas mempertanyakan keadilan aparat kepolisian itu. Mereka menyebut, balap lari bukan tindak pidana korupsi. "Apa kabar yang bawa uang rakyat," tanya @Triwijayamobil28
Berita Terkait
-
BRI Bagi-Bagi Hadiah di Fin Expo 2024, Simak Syaratnya!
-
Mimpi Manis Bekerja di Proyek Strategis Nasional Yang Berujung Nestapa
-
Festival Literasi Balikpapan ke-4 Segera Digelar, Pendaftaran Dibuka hingga 14 Oktober 2024
-
Kota Balikpapan Raih Posisi Teratas dalam Pembangunan di Kaltim
-
Bandara IKN Belum Beres, Pesawat Jokowi Mendarat di Balikpapan
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya