SuaraKaltim.id - Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melayangkan bela sungkawa atas wafatnya Bupati berau Muharram
Melalui akun media sosial, PKS mengunggah pernyataan resmi ucapan duka bagi mendiang Bupati Berau Muharram yang merupakan kader PKS
"Keluarga besar PKS berduka atas wafatnya salah satu kader terbaik PKS yang juga Bupati Berau H. Muharram. Semoga diberikan husnul khotimah. Diterima segala amal baiknya dan diampuni segala kesalahannya. Kami bersaksi beliau orang baik," demikian pernyataan resmi PKS melalui aku media sosial yang dikutip Suara.com, Rabu (22/9/2020).
Bupati Berau, Kalimantan Timur, Muharram (52), meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina, Balikpapan, pada Selasa (23/9/2020), sore, setelah beberapa hari menjalani perawatan akibat tertular Covid-19.
Baca Juga: Sandiaga Uno Sampaikan Duka Cita untuk Mendiang Bupati Berau
Sahabat dan rekan-rekan mendiang, di antaranya Wakil Ketua Majelis Permusyarawatan Rakyat dari Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid juga turut menyampaikan duka cita.
“Kembali kami keluarga besar PKS berduka. Salah satu kader terbaik PKS H. Muharram yang juga bupati Berau, wafat. Innaalillah... Semoga Allah karuniakan husnul khatimah dan syahadah wa min ahlil jannah. Keluarga dan kami yang ditinggalkan tetap tabah dan istiqamah. Lahu Al Fatihah,” kata Hidayat.
Muharram dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 pada 10 September 2020 ketika menjalani tes kesehatan di RSUD Kanujoso Djatiwibowo, Balikpapan.
Muharram menjalani tes kesehatan dalam rangkaian tes kesehatan sebagai peserta pilkada 2020 di Kabupaten Berau.
Belum diketahui secara pasti darimana Muharram tertular virus, namun sebelumnya, pada 1 September 2020, dia mendampingi Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo saat kunjungan kerja ke Maratua, Kabupaten Berau, demikian dilaporkan Antara.
Baca Juga: Bupati Berau Wafat Diserang Covid-19, PKS: Kami Bersaksi Beliau Orang Baik
Muharram dilantik menjadi bupati Berau periode 2016-2021 bersama Wakil Bupati Agus Tantomo pada 17 Februari 2016.
Muharram menggantikan bupati sebelumnya, Makmur HAPK dan penjabat bupati Syarifuddin, setelah terpilih dalam pilkada Berau tahun 2015.
Muharram ikut berkiprah di pilkada 2020 Kabupaten Berau berpasangan dengan Gamalis dengan diusung oleh empat partai, yakni PKS, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Demokrat, dan Partai Kebangkitan Bangsa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Bobotoh Bersuara: Kepergian Nick Kuipers Sangat Disayangkan
-
Pemain Muda Indonsia Ingin Dilirik Simon Tahamata? Siapkan Tulang Kering Anda
-
7 Rekomendasi HP Rp 5 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Lega Performa Ngebut
-
5 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta, Kabin Longgar Cocok buat Keluarga Besar
-
Simon Tahamata Kerja untuk PSSI, Adik Legenda Inter Langsung Bereaksi
Terkini
-
Partai Penutup Sarat Makna, Borneo FC Siap Hadapi Momen Perpisahan
-
10 Link Saldo Gratis DANA Kaget Hari Ini, Segera Klik!
-
Anak 6 Tahun di Samarinda Jualan Tisu dan Gores Mobil, Orang Tua Malah Menyuruh
-
TKDN dan Pengendalian Impor, Jalan Keluar dari Tekanan Global
-
IKN Butuh Lingkungan Aman, Kukar Perketat Antisipasi Ormas dan Premanisme