Scroll untuk membaca artikel
Yovanda Noni
Jum'at, 16 Oktober 2020 | 14:12 WIB
Tanaman anggrek yang tumbuh liar di kawasan Solong Pinang Abang. (foto : Fatahillah Awaluddin)

Kecamatan Kenohan adalah salah satu daerah pedalaman di Kabupaten Kutai Kartanegara. Dari kota Tenggarong, ibu kota Kabupaten Kutai Kartanegara, butuh waktu hingga lima jam perjalanan darat.

Kecamatan ini dahulu cukup ramai karena berdiri di sepanjang aliran sungai yang bermuara di Danau Semayang. Akses utama transportasi warga melalui sungai membuat Kenohan semacam tempat transit atau singgah.

Namun sejak jalan darat sudah bisa digunakan dalam tiga tahun terakhir, dan tidak melewati pusat kecamatan, Kenohan kini mulai sepi.

“Aktivitas ekonomi berjalan lambat, seolah sulit untuk berkembang,” katanya.

Baca Juga: Kisah Meri, Siap Hadapi Resesi dengan Tumpar Benuaq dari Kutai Kartanegara

Kaspul kini sedang berupaya menghidupkan kembali Kenohan. Langkah awal yang dilakukan adalah membuat kecamatan itu menjadi pusat transit dengan merancang akses jalan baru.

“sambil juga kita menyiapkan kawasan anggrek itu sebagai daerah wisata. Menurut kami itu potensinya luar biasa,” pungkasnya.

Load More