SuaraKaltim.id - Sebentar lagi, Kota Samarinda akan memiliki Unit Pelayanan Teknis (UPT) Laboratoriom Kesehatan.
Terletak di Jalan Pelita, Kecataman Sungai Pinang, Kota Samarinda, UPT ini digadang-gadang menjadi laboraturium super cepat dalam pemeriksaan swab.
Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang menyebut UPT tersebut dibangun untuk mempercepat penanganan covid-19 atau Virus Corona di Kota Tepian.
“Nantinya, bagaimana lab ini bisa sebagai penanganan covid-19,”Senin (19/10/2020).
Baca Juga: Debat Calon Wali Kota Samarinda Bahas Covid-19, Pendidikan dan Ekonomi
Sejauh ini, lanjut dia, fasilitas di dalam UPT tersebut dibekali dengan teknologi canggih dan peralatan yang mumpuni.
Sehingga, masyarakat yang melakukan pemeriksaan swab tidak perlu menunggu hingga berhari-hari.
“Fasilitas pemeriksaan di dalam laboraturium ini sudah diinstal dengan baik. Sample - sample yang di dari Provinsi Kaltim sudah bisa di bawa ke sini,” sebutnya.
Bahkan, lanjut dia, ada 96 sample yang sudah terbaca dalam kurun waktu hitungan jam. Padahal sebelumnya sampel itu harus dibaca selama berhari-hari dengan menggunakan Polymerase Chain Reaction (PCR).
“Ini alatnya cepat, 96 sample bisa dibaca hanya dengan 6 jam. Insya Allah bisa lebih cepat, jadi tidak usah menunggu sampai berhari-hari,” sebutnya.
Baca Juga: 10 tahun, RT 17 Gunung Lingai Jadi Pelanggan Tetap Banjir di Samarinda
Sebenarnya, lanjut dia, UPT tersebut sudah ada sejak tiga tahun lalu. Namun, ketika Covid-19 mewabah, Pemkot Samarinda langsung menambah jumlah alat dan kecanggihannya.
“Sebelum Covid-19 kita sudah siapkan UPT Laboratorium ini. Karena angka Covid-19 makin meningkat, maka kita lakukan penambahan peralatannya termasuk untuk pemeriksaan uji swab,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
-
10 Tahun Jokowi, Indonesia Menjadi Negara yang Berhasil Menangani Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang
-
KPU Kaltim Pastikan Debat Ketiga Berlangsung Kondusif, Aturan Diperketat
Terkini
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang
-
Kongko ASN dan Kandidat Pilkada Jadi Sorotan, Pengamat: Jadi Beban Etika dan Politik