Scroll untuk membaca artikel
Yovanda Noni
Selasa, 20 Oktober 2020 | 13:46 WIB
Ilustrasi ulama, pemuka agama beri ceramah, pesan, wejangan [shutterstock]

SuaraKaltim.id - Sebanyak 40 warga Samarinda, Kalimantan Timur, akan diberangkat ke Yaman mengikuti Program Kader Ulama, oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.

Rencanakan pemberangkatan itu akan dimulai pada tahun 2021, tepatnya di Pesantren Hadramaut, Yaman.

Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang mengatakan, Program Kader Ulama adalah pemberian biaya belajar yang dikelola oleh Pemkot Samarinda.

Diperuntukkan bagi warga Kota Samarinda untuk menempuh pendidikan pesantren di Hadramaut, Yaman.

Baca Juga: Hore! di UPT Laboraturium Samarinda, Ada Alat Uji Swab Secara Kilat

“Pendaftaran dibuka sejak tanggal 19 Oktober, sampai dengan 1 November 2020. Setelah itu, lalu dilanjutkan dengan proses seleksi,” kata dia (20/10/2020).

Sebenarnya, kata dia, Pemkot Samarinda berencana mengirim calon ulama pada tahun 2020.

Namun wabah Covid-19 menghentikan rencana itu. Sehingga direncanakan ulang pada tahun 2021.

“Sebenarnya tahun ini rencana mengirim 30 orang, dan pada sebelumnya lagi mengirim 10. Karena kondisi covid-19, kita tidak bisa kirim insyaAllah pengiriman pada 2021," imbuhnya.

Jaang berharap proses seleksi dapat berjalan lancar, sehingga Kota Samarinda memiliki ulama-ulama yang mumpuni.

Baca Juga: Debat Calon Wali Kota Samarinda Bahas Covid-19, Pendidikan dan Ekonomi

“Harapannya, Kota Samarinda memiliki kader-kader ulama yang teruji. Kita berharap ada regenarasi agar bisa mengisi ustadz-ustadz di sini. Karena saat ini kita membutuhkan pemuka agama yang mengisi pengajian dan kegiatan keagamaan di Kota Samarinda," pungkasnya.

Load More