SuaraKaltim.id - Warga Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda digegerkan dengan temuan sosok pria yang tewas gantung diri di wilayah tersebut pada Sabtu (31/10/2020) pagi.
Jasad Bulewong (23) ditemukan warga tergantung di salah satu pohon yang berada di Jalan Teuku Umar Kecamatan Sungai Kunjang. Padahal di malam sebelumnya, pada Jumat (30/10/2020), Bulewong melangsungkan pernikahan dengan gadis idamannya sejak SMA, Nadia (20)
Penemuan sosok mayat yang sempat menggegerkan warga setempat itu diketahui Marjudi, Ketua RT 35. Marjudi menjelaskan, penemuan mayat itu ditemukan kali pertama oleh seorang pengendara yang sedang melintas di jalan tersebut.
Ketika itu, saksi melihat motor Suzuki Satria FU terparkir di pinggir jalan. Curiga dengan hal tersebut, saksi mata kemudian mencari tahu siapa pemilik motor itu.
Baca Juga: Gegara Keseringan Tidur Sekamar, Kesucian Bunga Direnggut Ayah Tiri
Alangkah terkejutnya, saksi kemudian menemukan sesosok pria dengan keadaan tergantung di pohon yang tak jauh dari lokasi terparkirnya motor tersebut.
Setelah mendapatkan laporan itu, Marjudi lalu menuju ke lokasi penemuan mayat itu. Disana Marjudi mendapati jasad pria mengenakan jaket hitam dan celana berwarna cokelat dalam posisi leher terikat di pohon.
"Sekitar pukul 07.00 WITA informasinya saya terima. Saya ditelepon sama bu Lurah untuk dimintai tolong melakukan pengecekan di pergudangan, katanya ada orang yang gantung diri. Saya kemudian menelepon Polsek Sungai kunjang dan juga menelepon ambulans," ucap Marjudi.
Pada pukul 09.30 WITA, ambulans tiba di lokasi kejadian. Jajaran Polsek Sungai Kunjang kemudian melakukan evakuasi dengan menurunkan mayat dari atas atas pohon untuk selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie (AWS).
Terpisah, Nadia seketika histeris ketika mendapat kabar bahwa suaminya ditemukan meninggal dunia dalam kondisi seperti itu. Pasalnya, mereka hanya baru hitungan beberapa jam melangsungkan pernikahan.
Baca Juga: Sehari Menikah, Mempelai Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri
Didampingi saudara sepupunya, Nadia selekasnya menuju kamar jenazah RSUD AWS. Jasad Bulewong yang harus menjalani pemeriksaan baru dapat diserahkan empat jam kemudian.
Selanjutnya dibawa ke rumah kerabat Nadia, sebelum akhirnya diputuskan untuk dimakamkan ke kampung halamannya.
Minggu Siang (1/11/2020), sekitar Pukul 13.00 WITA, Jasad Bulewong diterbangkan ke Mamuju, melalui penerbangan Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan.
"Jenazahnya sudah dipulangkan (Minggu 1/11/2020) ke Mamuju sama istrinya," ungkap sepupu Nadia Morgan (47) saat ditemui di kediamannya di Jalan Revolusi II, Kecamatan Sungai Kunjang.
Sementara itu, dikonfirmasi terpisah, Kanit Reskrim Polsek Sungai Kunjang Iptu Purwanto mengatakan dari hasil pemeriksaan tidak ada ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban. Dengan demikian, dugaan awal murni korban nekat bunuh diri.
"Dari hasil pemeriksaan tidak ada tanda kekerasan. Sekarang jenazah sudah dipulangkan ke kampung halaman nya di Sulawesi," katanya.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
Terkini
-
7 Link DANA Kaget Untuk Persiapan Promo Gajian di Akhir Bulan, Segera Klik Linknya
-
Antrean BBM di Balikpapan Mulai Terurai, SPBU Kini Beroperasi 24 Jam
-
Link DANA Kaget Resmi Hari Ini: Cek 3 Tautan Bernilai Ratusan Ribu!
-
5 Link DANA Kaget Terbaru 21 Mei 2025, Buruan Klaim Sebelum Kehabisan!
-
Bupati PPU Dorong Pramuka Kelola Kawasan Edukasi Lingkungan di Era IKN