SuaraKaltim.id - Musibah longsor kembali terjadi di Jalan Lumba-Lumba, RT 16, Kelurahan Selili, Samarinda Ilir.
Longsor tersebut, terjadi karena pergeseran tanah karena curah hujan yang tinggi selama sepekan.
Akibatnya, dinding sebuah musala di kawasan itu rusak parah dan jebol.
Dikatakan Koordibator Lapangan (Korlap) Wilayah Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda, Nanang Arifin, kejadian longsor itu terjadi pada malam hari.
Pergeseran tanah yang kuat menembus tembok musala dan nyaris merobohkan dinding musala bagian kanan.
“Kejadiannya tadi malam, pergeserannya cukup kuat. Karena sepekan belakangan, curah hujan yang tinggi,” katanya di Samarinda (4/11/2020).
Dijelaskan dia, kontur tanah di wilayah Selili rawan bencana lonsor. Pasalnya, Jalan Lumba-lumba di Selili merupakan kawasan perbukitan yang padat penduduk. Bahkan, hampir setiap hujan datang, tanah di kawasan itu bergerak.
“Kontur tanahnya memang rawal longsor. Setiap hujan tiba, tanah ikut bergerak ke bawah dan kerap menghantam bangunan terdekat,” sebutnya.
Saat ini, pergerakan tanah di Kawasan selili masih terus bergerak. Nanang mengimbau warga setempat untuk siaga menyelamatkan diri.
Baca Juga: Kisah Pilu Nadia, Kehilangan Suaminya yang Mengakhiri Hidup di Samarinda
“Sampai hari ini tanah masih terus bergerak. Musala juga belum diperbaiki karena, dikhawatirkan ada longsor susulan,” imbuhnya.
Tidak ada korban jiwa akibat musibah tersebut. Tim aparat gabungan sejak Rabu pagi bersiaga di kawasan itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
- 15 Kode Redeem FF Hari Ini 2 Agustus, Klaim Hadiah Kolaborasi Naruto, Skin Kurama, & Emote Ninja!
Pilihan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
-
Tarif Trump Berlaku 7 Agustus 2025, IHSG Borpotensi Merana Hingga Akhir Tahun
-
Saham Terafiliasi Suami Puan Maharani Bergerak Abnormal, Langsung Kena Sentil BEI
-
Antam Tarik Utang Rp8 Triliun dari Bank Asing
-
Dirut Food Station Tersangka Tapi Beras Oplosan Terlanjur Beredar, Pramono Serukan Penarikan
Terkini
-
Magnet IKN Dorong Lonjakan Penduduk, Kursi DPRD PPU Siap Naik Jadi 30
-
Satu Kecamatan, Satu Koperasi Merah Putih: Target Baru Pemkab Paser
-
Mahulu Darurat Kekeringan, 100 Paket Gizi Disalurkan untuk Kelompok Rentan
-
Di Jantung IKN, Perpustakaan Bertransformasi Jadi Pusat Ekonomi Kreatif
-
Ekspor Kaltim Turun, Tapi Produk Kimia Melonjak Hampir 150 Persen