SuaraKaltim.id - Seorang guru matematika ditangkap kepolisian Jerman setelah kedapatan membunuh seseorang dan dicurigai melakukan aksi kanibalisme.
Pria berusia 41 tahun ini diduga merupakan seorang kanibal usai kepolisian menemukan luka bekas gigitan di tulang korban.
Menyadur The Guardian, Sabtu (21/11/2020), pria yang identitasnya masih dirahasiakan ini ditangkap pada hari Kamis karena dicurigai membunuh dengan motif seksual. Ia ditangkap di apartemen dekat lokasi tulang korban ditemukan.
Di apartemen tersebut, ditemukan barang bukti berupa pisau, gergaji pemotong tulang yang digunakan oleh ahli bedah dan kotak pendingin yang sangat besar.
Surat kabar Bild melaporkan bahwa para penyelidik juga menemukan 25 kg natrium hidroksida, sebuah reagen yang dapat digunakan untuk melarutkan jaringan tubuh.
Juru Bicara Kantor Kejaksaan Berlin, Martin Steltner mengatakan pria yang juga mengajar kimia ini memiliki minat pada kanibalisme. Ia juga mengatakan tidak jelas apakah korban juga memiliki kepentingan kanibalisme.
Kedua pria adalah orang Jerman yang pernah berhubungan satu sama lain secara online melalui forum obrolan yang disebut Planet Romeo, menurut sebuah laporan di Der Spiegel.
Korban diketahui sebagai teknisi tegangan tinggi berusia 44 tahun yang hilang dari apartemen di distrik Lichtenberg Berlin pada 5 September.
Pada 8 November, seorang pejalan menemukan sisa-sisa kerangka kaki korban di lapangan di pinggiran utara Berlin, dekat perbatasan dengan negara bagian Brandenburg.
Baca Juga: Kanibal dan Berbisa, Ini Fakta Komodo yang Tidak Banyak Diketahui
Di bagian tulang, peneliti menemukan bekas gigitan, meskipun mereka mengatakan masih belum jelas apakah itu manusia atau dari hewan.
Sebelumnya, pada 2006 pengadilan Jerman menghukum Armin Meiwes atas pembunuhan dan mengganggu perdamaian karena membunuh seorang pria yang dia temui secara online dan memakannya.
Meiwes dengan cepat berbicara dengan jaksa dan berbagi rincian obsesinya. Ia kemudian dihukum seumur hidup. Namun tak seperti Meiwes, pria yang ditangkap kali ini tak mengatakan motif pembunuhan yang ia lakukan.
Pada 2015, seorang perwira polisi Jerman dihukum karena membunuh seorang pria yang dia temui di forum obrolan internet yang ditujukan untuk kanibalisme.
Jaksa penuntut mengatakan korban berfantasi untuk dimakan tetapi tidak ada bukti tersangka benar-benar melakukannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Dishub Permanenkan Jalur Satu Arah di Jalan Abul Hasan Samarinda
-
BGN Akui Mahakam Ulu Masih Jadi 'Blank Spot' MBG di Kaltim
-
Pemerintah Pusat Suntik Rp 100 Miliar untuk Perkuat Infrastruktur Sekitar IKN
-
Lahan 5.298 Meter Persegi Jadi Sengketa, Masa Depan RSHD Samarinda Tak Jelas
-
7.904 Mahasiswa Kaltim Terima Bantuan Gratispol Tahap Pertama