SuaraKaltim.id - Seorang siswa belakangan mencuri perhatian usai mengerjakan tugas terakhir dari mendiang guru fisikanya.
Anak laki-laki yang duduk di bangku SMA ini memilih untuk menyelesaikan PR yang diberikan oleh sang guru sesaat sebelum ia meninggal dunia.
Hal ini diketahui dari akun TikTok @randomakuzz. Ia rupanya melakukan aksi tersebut sebagai penghormatan terakhir untuk gurunya.
Dia tetap mengerjakan PR pemberian guru fisika yang baru meninggal satu hari sebelumnya.
Baca Juga: Tiga Pekerja Proyek Terpental dan Meninggal Disambar Petir di Desa Bokong
Kendati belum paham betul pelajaran yang menyangkut penugasan tersebut, dia tak patah arang untuk mencoba mengerjakannya.
Alhasil, dia akhirnya bisa mengerjakan semua soal dan mengirimnya secara daring.
Kendati tidak akan diterima oleh sang guru yang baru saja meninggal dunia, dia tetap saja merasa puas lantaran bisa memenuhi penugasan terakhir itu.
PR tersebut menjadi langkahnya untuk menghargai guru yang semenjak pandemi belum pernah bersua langsung secara rutin lagi.
"Tugas terakhir dari almarhum guru fisika yang baru aja meninggal dunia kemarin," tulisnya memperlihatkan layar komputer yang berisi daftar tugas.
Baca Juga: Mau Rekaman? Kades Cantik Ini Tantang Kalian Ikuti Ajang Bintang Suara
"Sebenarnya gak paham banget karena materinya susah dan belum dipelajari. Tapi dapat bantuan dari teman, jadinya bisa ngerjain. Selesai, tinggal kumpulin. Terima kasih ilmunya selama ini Pak. Semoga tenang di sana," sambung dia.
Kisah yang sontak membuat publik ikut pilu tersebut viral. Kekinian, video itu telah ratusan kali ditayangkan dan dipenuhi berbagai macam komentar.
Tidak sedikit warganet melayangkan pujian lantaran siswa sudi mengerjakan tugas terakhir dari guru yang sudah dijemput ajalnya terlebih dahulu sebelum sempat mengoreksinya.
"Gurunya pasti senang banget muridnya ngerjain tugas terakhir," ujar Ilham Renaldi.
Selain itu, dalam kolom komentar sejumlah warganet mengisahkan cerita serupa, ditinggal wafat oleh gurunya.
"I feel you. Dosenku pandemi semester lalu meninggal di saat UTS, tugasnya menjadi yang terakhir sebelum beliau meninggal," tukas Kusase.
"Jadi ingat guru gue 2 hari sebelum meninggal dia minta maaf sama muridnya, 'maaf kalau Pak Guru ada salah sama kalian', tiga kali diulang terus," balas Salsa disertai emotikon menangis.
"Gue ingat dulu lagi UAS PPKN, terus di mik sekolah diumumkan guru PPKN meninggal. Rasanya...." sahut warganet lainnya.
Lihat videonya DI SINI.
Berita Terkait
-
Sadbor Joget Hibur Napi di Penjara, Kampungnya yang Sepi Jadi Omongan
-
Kenapa Send The Song Error Tidak Bisa Dibuka? Jangan Bingung, Ini Solusinya
-
Viral Pasangan Bantu Kakek yang Kehabisan Bensin Gegara Tak Punya Uang
-
Pengadilan Bobrok, Mahfud MD Ungkap Hakim Layak Disebut 'Yang Memalukan'
-
Dituduh Aniaya Anak Polisi, Guru Supriyani Curhat Selama Ditahan: Tiap Pagi Cabut Rumput, Tidurnya Beralas Tikar
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Kritik Dinasti Politik di Pilgub Kaltim, DEEP: Kepentingan Publik Bisa Tersisih
-
Akmal Malik Dorong Pemerintah Daerah Dukung Produk UMKM Berau ke Pasar Nasional
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
OTT KPK Berujung Buron, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Masih dalam Pencarian
-
Netizen Kritik Debat Pilkada PPU yang Sepi Argumen, Dinilai Sekadar Formalitas