SuaraKaltim.id - Kabar duka menyelimuti Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. Setelah dinyatakan positif terkonfirmasi Covid-19 dan menjalani masa isolasi. Bupati Bulungan H Sudjati meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjung Selor.
Informasi tersebut disampaikan pada Selasa (8/12/2020)
"Meninggal sekitar jam 11.00 lewat di rumah sakit. Jenazah saat ini masih berada di rumah sakit," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bulungan Imam Sujono saat dihubungi Antara dari Tarakan.
Sebelumnya, Juru Bicara Dinas Kesehatan Bulungan Heriyadi Suranta menyatakan Bupati Bulungan dikonfirmasi terserang Covid-19 pada Senin (7/12).
Baca Juga: Innalillahi, Bupati Bulungan Sudjati Meninggal Akibat Covid-19
Menurut Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kabupaten Bulungan Andriana, setelah dikonfirmasi terserang Covid-19 Bupati Bulungan menjalani isolasi mandiri di rumah dinas.
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
Terkini
-
Isran Noor Serukan Pilkada Bersih di Tengah Gemerlap KALTIM ONE FESTIVAL
-
Mahasiswa Balikpapan Kampanye Tolak Politik Uang, Suarakan Demokrasi Bersih
-
Airpods Pro Gen 1 Berapa dan Spesifikasinya
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan