Scroll untuk membaca artikel
M. Reza Sulaiman | Luthfi Khairul Fikri
Minggu, 13 Desember 2020 | 19:40 WIB
Ilustrasi virus Corona Covid-19. (Shutterstock)

Dia menuturkan delirium ini tergantung pada kerusakan otaknya seluas apa, karena bisa saja orang yang sudah sembuh akan mengalami kembali.

Dan, jika dibiarkan dengan kondisi tersebut dikhawatirkan bahwa kemungkinan bisa meninggal.

"Tapi ingat bukan deliriumnya yang mengakibatkan orang itu meninggal, tapi karena fisik pada seseorang tersebut," tutup Andreas.

Baca Juga: Klarifikasi Pesan Berantai Jogja Ditutup dan 4 Berita Terpopuler SuaraJogja

Load More