Undangan pernikahan yang baru-baru ini viral di media sosial menyertakan nomor rekening dari pihak pengantin. Sontak, warganet pun geger dengan adanya fenomena tersebut.
"Undangan zaman now," tulis akun @nenk_update via Instagram yang mengunggah foto undangan pernikahan.
Dalam undangan tersebut, tertulis nomor rekening dari pihak pengantin. Tertulis juga keterangan bahwa bagi para tamu undangan yang berhalangan datang, bisa mengirimkan uang ke nomor rekening yang tertera pada undangan.
"Sehubungan dengan adanya Covid-19 apabila Bapak/Ibu/Saudara/Saudari tidak bisa hadir bisa melalui nomor rekening berikut," demikian keterangan yang tertera pada undangan.
Warganet pun menyikapi fenomena tersebut dengan beragam komentar. Sebagian besar tampak kesal dengan adanya undangan tersebut. Namun, ada juga komentar-komentar kocak dari warganet.
"Ya Allah wkwk di kampungku malah sering disembunyiin di tempat amplopnya karena nggak mau dikasih tamu undangan. Karena kalau di tempat kami namanya "sedekah" bukan hajatan. Jadi sedekah ya sekalian bagi-bagi makanan sama tamu. Karena prinsip kami tamu dateng aja alhamdullillah," tulis @rahmayanti_sakeenahh.
"Di kampungku emang gitu min. Kadang tulisane beras 5kg. Bukan zaman now itu tapi zaman baheula," tulis @yatisanbas.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Dishub Permanenkan Jalur Satu Arah di Jalan Abul Hasan Samarinda
-
BGN Akui Mahakam Ulu Masih Jadi 'Blank Spot' MBG di Kaltim
-
Pemerintah Pusat Suntik Rp 100 Miliar untuk Perkuat Infrastruktur Sekitar IKN
-
Lahan 5.298 Meter Persegi Jadi Sengketa, Masa Depan RSHD Samarinda Tak Jelas
-
7.904 Mahasiswa Kaltim Terima Bantuan Gratispol Tahap Pertama