SuaraKaltim.id - Rencana Pemkot Balikpapan yang akan menggelar belajar tatap muka pada 11 Januari mendatang terus dievaluasi.
Apalagi saat ini kasus penambahan pasien positif Covid-19 setiap harinya bertambah banyak.
Pemkot bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Balikpapan sebelumnya sudah melakukan simulasi pembelajaran tatap muka di beberapa sekolah.
"Kami menerima banyak sekali masukan, baik dari tenaga kesehatan serta pendidik juga orang tua murid. Juga, pemerintah provinsi secara resmi memutuskan menunda pembelajaran secara tatap muka untuk tingkat SMA/SMK," kata Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, dilansir dari Inibalikpapan.com--jaringan suara.com, Sabtu (2/12/2021).
Kepastian apakah belajar tatap muka ditunda atau tetap memberikan opsi di beberapa sekolah bisa dilakukan pembelajaran secara langsung akan diumumkan Senin (4/1/2021).
"Tentu kami mempertimbangkan peningkatan penyebaran covid-19 yang pesat di Balikpapan dalam waktu sebulan ini. Apapun keputusan nanti, kesehatan anak anak kita adalah prioritas utama," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Pemprov Kaltim: Void Tambang Bukan Lagi Ancaman, Tapi Sumber Kehidupan Baru
-
Pemkot Samarinda Tata Ulang Pasar Pagi: Retribusi Tetap Rp4.000, Bayar Pakai QRIS
-
Rp 20 Miliar per Tahun, Strategi PPU Tingkatkan Kesejahteraan Guru Swasta di Penyangga IKN
-
Ismed Kusasih: Kami Bersyukur Samarinda Seberang Kini Miliki RS Swasta
-
Total Rp 34 Miliar! Pemkot Bontang Perkuat Akses Pendidikan Tinggi Lewat Dua Skema Beasiswa