Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Selasa, 05 Januari 2021 | 20:36 WIB
Konferensi Pers Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan. [Inibalikpapan.com]

SuaraKaltim.id - Kondisi Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Balikpapan Zulkifli yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 saat ini sudah membaik, walau sebelumnya mengalami beberapa gejala.

Kekinian Zulkifli melaksanakan isolasi mandiri di salah satu tempat yang sudah disediakan pemerintah.

"Yang bersangkutan isolasi di tempat isolasi yang disediakan pemerintah. Awalnya gejala demam, tapi saat ini sudah kondisi baik," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty kepada Suarakaltim.id pada Selasa (5/1/2020) malam.

Sementara menurut sumber yang dihimpun, Zulkifli terpapar setelah anak buahnya ada yang positif. Salah satu anak buahnya tersebut melakukan perjalanan keluarga dari luar kota.

Baca Juga: Kepala Satpol PP Kota Balikpapan Kena Covid-19, Tertular dari Personelnya?

Namun, setelah dilakukan swab ternyata hasilnya positif dan menyebar ke 16 petugas lainnya.

"Kalau perjalananya dari mana tidak tahu pasti, Mas. Tapi infonya, awalnya istrinya yang positif lalu dia kena hingga ke teman-teman yang lain," ujar salah satu sumber yang meminta tak disebutkan namanya.

Terpisah, Kasatpol PP Kota Balikpapan, Zulkifli saat dikonfirmasi suara.com untuk menanyakan perkembangan kondisinya via pesan WhatsApp, sampai pukul 21.00 WITA yang bersangkutan belum membaca dan membalas.

Selain Zulkifli, belasan personel Satpol PP lainnya juga terpapar Covid-19.

Sebelumnya diberitakan,  selain Zulkifli, tercatat ada belasan anggota Satpol PP yang positif.

Baca Juga: Sanksi Prokes di Kota Bekasi, Satpol PP: Denda Bukan Tujuan Utama

“Hampir semua staf disana kita temukan ada 16 anggota yang positif ditambah 2 anggota keluarga. Termasuk Kepala Satpol,”ujar Andi seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com.

Lantaran itu, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi Rizal Effendi kemudian memperpanjang work from home (WFH) bagi pegawai di lingkungan pemerintah kota (pemkot) hingga tiga hari ke depan.

Kontributor : Tuntun Siallagan

Load More