Scroll untuk membaca artikel
Fitri Asta Pramesti | Nur Afitria Cika Handayani
Selasa, 12 Januari 2021 | 14:55 WIB
Akhmad Sahal atau Gus Sahal dalam Video YouTube Cokro TV (YouTube/CokroTV).

SuaraKaltim.id - Pengurus Cabang Istimewa NU (PCINU) Amerika Serikat, Akhmal Sahal alias Gus Sahal menyebut ustaz kontroversial yang divonis 1075 tahun penjara gara-gara pelecehan seksual, Harun Yahya, memiliki banyak penggemar di Indonesia. 

Gus Sahal menyebut Harun Yahya, yang terjerat kasus pelecehan seksual terhadap orang di bawah umur, hanyalah seorang ustaz penipu dan terbukti kriminal. 

Pendakwah asal Turki itu dipuja karena memadukan agama dan sains. Hal tersebut dia kicaukan melalui akun Twitternya @sahaL_AS, Selasa (12/1/2021).

"Harun Yahya dijatuhi vonis penjara 1075 tahun oleh rezim Erdogan. Da'i seleb asal Turki ini lumayan banyak penggemarnya di Indonesia karena dianggap memadukan agama dan sains." cuitnya, dikutip Suara.com.

Baca Juga: Yang Kontroversial dari Kehidupan Adnan Oktar alias Harun Yahya

Cuitan Gus Sahal. (Twitter/sahaL_AS)

Namun, Gus Sahal menyebut Harun Yahya hanyal sosok ustaz palsu dan penipu.

"Padahal abal-abal (pseudo sains) dan cocoklogi. Harun Yahya juga terbukti ustad penipu dan kriminal." lanjutnya.

Perlu diketahui, Harun Yahya atau Adnan Oktar merupakan seorang pendakwah dan penulis buku Islam.

Dia resmi dijatuhi hukuman penjara selama 1.075 tahun. Dia dinyatakan bersalah karena kasus kejahatan seksual.

Vonis hukuman penjara tersebut dikeluarkan oleh pengadilan di Istanbul, Turki, pada Senin (11/1/2021).

Baca Juga: Tersinggung dengan Cuitan Sudjiwo Tedjo, Gus Sahal: Ngerasa Lebih Bermoral

Profil Harun Yahya

Profil Harun Yahya, penulis yang dihukum 1.075 tahun karena kejahatan seksual perlu Anda ketahui. Berikut profil Harun Yahya lengkap.

Siapa Harun Yahya? Harun Yahya adalah seorang penulis buku-buku Islam, dan juga pendakwah asal Turki.

Adnan Oktar alias Harun Yahya, dijatuhi hukuman 1.075 tahun karena terbukti melakukan kejahatan seksual. Vonis terhadap Harun Yahya tersebut dijatuhkan oleh pengadilan di Istanbul, Turki, pada Senin (11/1/2021).

Menyadur The Guardian, Harun Yahya sebelumnya ditahan oleh kepolisian Istanbul pada tahun 2018 bersama lebih dari 200 tersangka lain di kelompoknya. Dirinya disebut seorang televangelis karena kerap berdakwah di televisi bersama para wanita berpakaian minim yang disebut "anak kucing".

Lantas, sosok seperti apakah Harun Yahya? Langsung saja simak profil Harun Yahya yang telah dirangkum di bawah ini. 

Load More