SuaraKaltim.id - Kepergian Wakil Wali Kota Balikpapan Thohari Aziz yang meninggal usai berjuang melawan Covid-19 menyisakan duka tersendiri bagi Wali Kota Rizal Effendi.
Ungkapan tersebut disampaikannya usai pelepasan jenazah Mantan Wakil Ketua DPRD Balikpapan tersebut.
“Sedih dan luar biasa kita kehilangan calon pemimpin kota yang terbaik dan kita betul-betul sedih,” ujar Rizal Effendi disela-sela pelepasan jenasah seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com pada Rabu (27/1/2021) malam.
Thohari yang mengembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB), akhirnya dipanggil Sang Khalik usai dirawat 10 hari dan kini telah dimakankan di TPU KM 15.
Karir almarhum di perpoltikan Balikpapan juga cukup panjang, setelah dua periode terpilih menjadi anggota DPRD Kota Balikpapan, pada Pilkada Balikpapan 2020 berhasil memenangkan kontestasi politik tersebut saat berduet dengan Rahmad Mas’ud.
“Luar biasa perjuangannya sudah lama. Beliau sudah menjadi Ketua PDIP Perjuangan, Wakil Ketua DPRD dan terakhir menjadi calon Wakil Wali Kota,” ujarnya.
Rizal mengaku, pernah berjuang bersama-sama saat dirinya diusung PDIP untuk maju sebagai calon Wali Kota.
“Saya secara pribadi juga berutang budi banyak terhadap beliau. Karena pencalonan saya sebagai Wali Kota didukung PDIP, pernah sama-sama kita kampanye.”
Selain itu, lanjutnya, pernah bersama-sama membangun Kota Balikpapan, ketika almarhum menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD. Sehingga Rizal merasa sangat kehilangan.
Baca Juga: Sebelum Meninggal, Wakil Wali Kota Balikpapan Terpilih Punya Penyakit Ini
“Kita pernah sama-sama kita berjuang dan sama-sama kita menjalankan amanah untuk kepentingan masyarakat Balikpapan,” ujarnya
Seperti diberitakan, Thohari Aziz sebelum mengembuskan nafas terakhir pada Rabu (27/1/2021) sekira pukul 17.30 Wita sempat mengeluhkan sesak nafas. Selain itu, Thohari yang terkonfirmasi positif Covid-19 ternyata memiliki komorbid atau penyakit bawaan diabetes.
Direktur Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB) M Khairudddin mengemukakan mantan Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan tersebut juga mengalami gejala lainnya.
“Beliau sempat mengeluh sesak, oleh petugas langsung dibawa ke ruang ICU, sempat saturasi oksigennya turun lagi diangka 90,” katanya kepada awak media seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com pada Rabu (27/01/2021).
Berbeda dengan sang Istri, dia mengemukakan, kondisi Thohari malah menurun pada Jumat (22/1/2021). Saat itu, kadar (saturasi) oksigennya di angka 97, bahkan sempat turun ke angka 94.
Kemudian sekitar pukul 20.00 Wita, dia dilarikan ke ICU karena mengalami sesak, apalagi Thohari diketahui punya komorbid diabetes.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
5 Mobil Bekas Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Fitur Canggih dan Efisien
-
5 Sepatu Lari Wanita Terbaik, Stylish dan Nyaman dengan Bobot Ringan
-
Cara Cek BLT Kesra Rp900 Ribu di Situs Cekbansos Kemensos
-
4 Bedak Wardah untuk Kulit Sawo Matang, Makeup Flawless dan Cerah Natural
-
Jauh dari Harapan, CSR di Kaltim Dinilai Gagal Mengurangi Jurang Kesejahteraan