SuaraKaltim.id - Sebanyak 976 butir pil ekstasi yang dikemas dalam kaleng makanan biskuit Khong Guan gagal diterbangkan ke Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (29/1/2021).
Pengiriman ratusan pil ini dilakukan melalui jasa pengiriman barang oleh pelaku berinisial S melalui kargo Bandara Sultan Thaha, Jambi.
Kapolresta Jambi Kombes Pol Dover Christian, di Jambi, Jumat, mengatakan jumlah itu berasal dari dua pengiriman yang berbeda. Pada Kamis (28/1) sebanyak 678 butir, dan yang kedua dikejar ke daerah tujuan ditemukan 298 butir pil ekstasi lagi.
Polisi juga mengamankan pelaku berinisial S.
Baca Juga: Tenaga Kesehatan Sulsel Meninggal Covid-19 : 18 Dokter, 7 Perawat, 4 Bidan
Setelah melewati pemeriksaan mesin 'X- ray' terlihat ada benda mencurigakan dalam paket tersebut, ternyata berisi 678 butir diduga narkotika jenis pil ekstasi.
Polisi kemudian melakukan uji laboratorium di BPOM Jambi, dengan hasil benda mencurigakan tersebut positif mengandung MDMA yang termasuk narkotika golongan satu.
Kasatresnarkoba Polresta Jambi AKP George Alexander melakukan pengembangan terhadap kasus tersebut, sehingga pihaknya berangkat menuju Kota Parepare, Provinsi Sulawesi Selatan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Kemudian Tim Opsnal Satresnarkoba Polresta Jambi melakukan pengembangan ke JNT Pare Pare, dan kembali berhasil menyita 298 butir ekstasi.
"Tersangka berinisial S mengakui bahwa barang tersebut diperoleh dari temannya LB (DPO) di Pekanbaru, Provinsi Riau," Kata Alexander seperti dilansir ANTARA.
Baca Juga: Dengan Hormat Kapolri, Warga Sulsel Ini Kena UU ITE Karena Tolak Tambang
Pelaku S ditahan untuk penyelidikan lanjutan.
Berita Terkait
-
Andalan Hati Klaim Unggul 61 Persen, DIA Klaim Menang 57 Persen
-
Bayar Rp25 Juta untuk Surat Sakit? Drama Tersangka Skincare Merkuri Mira Hayati di Makassar
-
Mira Hayati dan Dua Pengusaha Skincare di Makassar Ditetapkan Tersangka
-
Tiga Pengusaha Skincare di Makassar Jadi Tersangka, Tapi Identitas Dirahasiakan Polisi
-
Apakah Maxie Skincare Mengandung Merkuri, Kuasa Hukum Bantah Polda Sulsel
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya