SuaraKaltim.id - Sejak awal masa pandemi hingga Februari 2021, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) telah mencatatkan 1.010 kematian yang disebabkan oleh Kasus Covid-19.
Dilansir dari Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com, berdasarkan data terakhir yang ada pada Senin (1/2/2021) sekira pukul 15.00 WITA, tercatat ada 14 kematian yang disebabkan karena Covid-19 di Benoa Etam.
Catatan kematian tertinggi akibat Covid-19 pada Senin ini berada di Kota Samarinda dengan empat kasus. Kemudian berturut-turut diikuti Kabupaten Kutai Timur tiga kasus, Kota Balikpapan dan Kota Bontang masing-masing dua kasus.
Kemudian, Kabupaten Kutai Barat dan Kutai Kartanegara masing-masing satu kasus.
Baca Juga: PPKM Berjilid-Jilid, Covid-19 Tetap Tinggi, Ini Penjelasan Epidemiologi
Sedangkan untuk tambahan pasien yang terkonfirmasi positif bertambah 366 kasus. Terperinci, jumlah terbanyak dan berada di atas angka 100 kasus ada di Kota Balikpapan sebanyak 111 pasien baru.
Setelah itu, berturut-turut diikuti Kabupaten Paser 58 kasus, Kabupaten Kutai Kartanegara 54 kasus, Kabupaten Kutai Timur 53 kasus, Kota Samarinda 47 kasus, Kabupaten Kutai Barat 20 kasus, Kota Bontang 13 kasus, Kabupaten Mahakam Ulu 5 kasus, Kabupaten Berau 3 kasus dan Kabupaten Penajam Paser Utara 2 kasus.
Untuk pasien Covid-19 yang sembuh di Kaltim 397 kasus. Untuk kasus terbanyak terjadi di Kota Balikpapan sebanyak 168 kasus, Kota Bontang 55 kasus, Kabupaten Kutai Timur 52 kasus, Kabupaten Paser 50 kasus, Kabupaten Berau 34 kasus.
Disusul berturut-turut, Kota Samarinda 16 kasus, Kabupaten Penajam Paser Utara 9 kasus, Kabupaten Kutai Kartanegara 7 kasus, Kabupaten Mahakam Ulu 5 kasus dan Kabupaten Kutai Barat 1 kasus.
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, secara kumulatif jumlah terkonfirmasi positif sebanyak 41.578 kasus, pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit maupun isolasi mandiri sebanyak 7.657 dan sebanyak 32.911 pasien sembuh.
Baca Juga: Sehari 100, Jenazah Dikubur Protap Corona di Jakarta Tembus 13.300 Petak
Berita Terkait
-
Juni 'Mengerikan' Menanti Prabowo: Beban Utang Jatuh Tempo Capai Rp 178 Triliun, Warisan Pandemi
-
Peristiwa Magis Saat Kematian Yesus Yang Tercantum Dalam Alkitab
-
Mengatasi Stress Pasca Kematian Pasangan, Peran Kawruh Jiwa pada Lansia Duda
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Tangkal Sleep Apnea, Injeksi Ini Bisa Jadi Solusi Selamatkan Nyawa Bayi Prematur di Indonesia
Tag
Terpopuler
- Ungkap Alasan Dukung Pemakzulan Gibran, Eks KSAL: Dia Enggak Masuk, Saya Ingin yang Terbaik!
- Selamat Datang Pascal Struijk di Timnas Indonesia, Ini Bisa Bikin China Ketar-ketir
- 25 Kode Redeem FF Terbaru 2 Mei 2025: Klaim Token SG2 hingga Skin Senjata Menarik
- Kapan Pinjol Legal Hadir di Indonesia? Jumlahnya Makin Menjamur, Galbay Bisa Dipenjara!
- 6 Rekomendasi HP Mirip iPhone, Mulai Rp 1,1 Jutaan Terbaik Mei 2025
Pilihan
-
Operasi Pekat: Polresta Solo Amankan Ratusan Miras di Tempat Hiburan Malam
-
Hasil Proliga 2025: Tumbangkan Jakarta Pertamina Enduro, Popsivo Polwan ke Grand Final
-
Hasil BRI Liga 1: Persija Jakarta Merana di Markas Borneo FC
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Menang Dramatis, Zona Degradasi Makin Panas
-
Kapten PSM Makassar Murka: Sebut Sepak Bola Indonesia Penuh Korupsi
Terkini
-
Program MBG di Samarinda Jalan di Tempat? Baru 10 Sekolah Terlibat
-
Jembatan Ditabrak Lagi, Kapan Kaltim Kuasai Sungai Mahakam?
-
Bubarnya Satgas IKN Ungkap Dinamika Baru di Balik Layar Pembangunan
-
Gratispol Kaltim Dinilai Belum Merata, Pengamat Minta Transparansi
-
PAN Kaltim Bidik 4 Besar DPR RI, Erwin Izharuddin: Ini Amanah Besar