SuaraKaltim.id - Politisi Partai Bulan Bintang (PBB) Supriyono meminta maaf atas perkataannya yang menyebut pemakaman jenazah COVID-19 seperti kuburkan kirik atau anjing.
Sebelumnya, pernyataan Supriyono beredar di media sosial berdurasi 30 detik. Dalam video tersebut, Supriyono sedang memberikan sambutan pada acara hajatan pernikahan di Kulon Progo, di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Supriyono adalah anggota DPRD Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Akibat perkataannya, para relawan kemudian menggeruduk kantor DPRD Bantul meminta klarifikasi Supriyono, Senin (22/2/2021). Dirinya juga diminta untuk segera minta maaf ke publik.
Baca Juga: Nyamar Jadi Nenek-nenek Demi Dapat Vaksin Covid-19, Malah Disamperin Polisi
Politisi PBB saat aksi relawan sempat mengaku pergi ke Purworejo. Kemudian, Supriyono akhirnya menampakkan diri di Kantor DPRD Bantul, Selasa (23/2/2021). Pertemuan dengan para relawan akhirnya dilakukan.
Usai agenda tersebut, Ketua DPW PBB DIY itu menyampaikan permohonan maaf.
"Dengan lubuk yang paling dalam karena ketidaksadaran dan keterbatasan penyampaian saya, maka sekali lagi kami mohon maaf semua jajaran baik relawan FPRB maupun masyarakat se-Bantul itu semua menjadi pembelajaran dan bagi saya supaya nanti saya lebih berhati-hati dan saya berjanji tidak akan mengulangi," kata Supriyono.
"Sekali lagi kami mohon maaf dan tidak ada niat hati saya untuk menjatuhkan. Semuanya berkolaborasi dengan baik. Terima kasih atas segala kekurangan, mohon maaf," lanjutnya.
Sebelum Supriyono meminta maaf, para relawan sempat memberi tenggat 1x24 jam untuk meminta maaf. Jika tuntutan tak terpenuhi, mereka akan membawa kasus ini ke jalur hukum.
Baca Juga: Bukan Siswa, Guru Justru Lebih Berperan dalam Penularan Covid-19 di Sekolah
Berita Terkait
-
Dukung Mahasiswa Kembangkan Karya, Simak Gelaran Jakarta Doodle Fest Art School Roadshow
-
Geger di Sleman! Pria 29 Tahun Ini Cabuli Puluhan Anak, Termasuk Balita
-
Langsung Kunjungi DPRD DIY, Siswa MAN 2 Bantul Belajar Demokrasi
-
Jaringan Ganja Antar Provinsi Jogja-Medan-Aceh Dibongkar, 1 Kg Lebih Ganja Disita!
-
Dapat Warisan Pendopo Tulungo, Ini Sosok Aksa Uyun Dananjaya Anak Sulung Soimah
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Unik dan Sehat! Sporturism Kaltim Tawarkan Pengalaman Olahraga Sambil Petik Buah
-
Hadi Mulyadi: Pemprov Kaltim Terus Wujudkan Akses Pendidikan bagi Penyandang Disabilitas
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Izin Kampanye di GOR Kadrie Oening Dihambat, Tim Isran-Hadi Protes Keras
-
Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD