SuaraKaltim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan memberikan izin kepada pihak keluarga jika ingin memindahkan pasien terpapar virus corona yang meninggal dunia dari pemakaman Covid-19, ke lokasi pemakaman baru.
Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan Andi Sri Juliarty menjelaskan, pemberian izin pemindahan makam dilakukan setelah Dinas Kesehatan Balikpapan berkonsultasi dan mendapatkan izin dari diizinkan Kementerian Kesehatan RI.
“Sebelumnya tim kami berangkat ke Kemenkes,” ungkapnya pada Jumat 26 Maret 2021, dilansir dari Presisi.co, jaringan Suara.com.
Syarat pemindahan jenazah Covid-19
Pemindahan ini dilakukan dengan mengajukan permohonan ke Satgas Covid-19 Balikpapan.
Setelah mendapat izin dari sejumlah pihak terkait, proses pemindahan harus dilakukan tim menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap. Izin hanya akan diberikan kepada pihak keluarga jika jenazah telah dimakamkan tiga bulan.
“Keluarga mengajukan izin ke Satgas Covid-19 Balikpapan, kepolisian, dan Dinas Perumahan Permukiman yang mempunyai tupoksi pemakaman,” ungkap Sri.
Bahkan pihak keluarga juga dapat meminta makam jenazah Covid-19 untuk dipindahkan ke luar daerah. Dengan syarat harus menambah izin dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).
Dari data yang dihimpun, sudah ada satu jenazah yang dipindahkan pihak keluarga dari pemakaman n Covid-19 KM 15 menuju Taman Makam Pahlawan Jalan Marsma Iswahyudi Balikpapan Selatan.
Baca Juga: Jenazah Covid-19 Tertukar, Petugas Bongkar Makam
“Beberapa sudah ada yang tanya, tapi yang pindah baru satu,” ujarnya.
Kepala Dinas Perumahan Permukiman Balikpapan I Ketut Astana menjelaskan, biaya pemindahan makam ditanggung pihak keluarga.
“Mulai dari biaya ambulans, peti, dan honor penggali makam,” terangnya.
Berita Terkait
-
Jenazah Covid-19 Tertukar, Petugas Bongkar Makam
-
Penggotong Jenazah Covid-19 Geruduk Rumah Walkot, Protes Honornya Dipotong
-
Honor Belum Dibayar, Pengusung Jenazah Covid-19 Geruduk Rumah Wali Kota
-
Cara Berkunjung ke Pemakaman Covid-19 Macanda Gowa, Daftar di Sini
-
Digeruduk Warga Bikin Resah, Yayasan Pemandian Jenazah di Tangsel Disegel
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
Terkini
-
Jangan Ketinggalan! Berikut 5 Link Saldo ShopeePay Gratis Rp2,5 Juta Hari Ini
-
Kemendagri Dampingi Bangkalan Susun Perda Pajak dan Retribusi yang Lebih Adaptif
-
DPR Minta Pendirian Pesantren Wajib Sertifikat Laik Fungsi
-
Menkum Supratman Tegaskan Penyidik TNI Hanya Tangani Anggota Sendiri di RUU Keamanan Siber
-
Belajar dari Tragedi Al Khoziny, Ahmad Ali Serukan Solidaritas dan Pengawasan Ketat Bangunan