Scroll untuk membaca artikel
Sapri Maulana
Senin, 29 Maret 2021 | 19:15 WIB
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi. Ada sejumlah kendala alih fungsi eks lokalisasi jadi sekolah atau pasar. [Inibalikpapan.com]

SuaraKaltim.id - Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi memberi tanggapan atas wacana anggota DPRD yang mengusulkan alih fungsi eks lokalisasi  dengan cara dibangun gedung sekolah atau pasar. Agar prostitusi tidak kembali beroperasi di lokasi yang sama.

Sebelumnya, muncul dugaan eks lokalisasi masih beroperasi menjalankan prostitusi di Balikpapan. Yakni di eks Lokalisasi Manggar Sari dan Km 17.

Wakil Ketua DPRD Balikpapan Sabaruddin Panrecalle menyarankan lahan tersebut dialihfungsikan menjadi tempat yang lebih bermanfaat.

Rizal Effendi menilai, usulan tersebut adalah hal yang baik. Bukan tidak ingin, namun ia tak memungkiri ada beberapa kendala untuk mewujudkannya.

“Sebenarnya sudah ada rencana dialihfungsikan. Tapi anggaran kita terbatas. Apalagi ini sedang Covid-19,” ucap Rizal, Senin (29/3/2021) dilansir dari Presisi.co, jaringan Suara.com.

Untuk itu, Rizal Effendi menyetujui wacana tersebut. Bahkan ia menyebut eks lokalisasi bisa dialihkan menjadi sekolah, pasar, hingga rumah sakit dan lainnya yang dapat memberikan manfaat untuk masyarakat.

Rizal mengajak DPRD Balikpapan, agar sama-sama berjuang untuk mewujudkan wacana tersebut.

“DPRD dan pemkot harus kerja sama memperjuangkan,” imbuhnya.

Sebelumnya, Sabaruddin meyakini, jika eks lokalisasi dibangun sekolah atau pasar, akan berdampak pada aktivitas warga di sana. Termasuk juga dengan semakin besar peluang untuk memastikan prostitusi tidak lagi berlangsung di eks lokalisasi.

“Ketika lokalisasi dinyatakan tutup, maka diubah saja fungsinya. Misal menjadi pasar atau sekolah,” ucapnya.

Load More