SuaraKaltim.id - Jadwal buka puasa Samarinda, Senin 26 April 2021. Puasa Ramadhan pada Senin (26/4/2021) sudah memasuki hari ke-14.
Selama Ramadhan setiap muslim diwajibkan berpuasa sejak mulai terbitnya matahari hingga terbenamnya matahari. Tak hanya itu, setiap muslim juga harus bisa menahan hawa nafsu.
Dalam setiap aktivitas yang dilakukan pemeluk Islam dalam setiap Ramadhan kerap terkait dengan peningkatan kerohanian dalam berlomba-lomba mendapatkan pahala di bulan yang mulia ini.
Tentunya ada jadwal yang perlu diperhatikan dalam berpuasa terkait waktu imsak dan juga berbuka puasa seperti dilansir dalam laman bimasislam.kemenag.go.id/jadwalimsakiyah
Baca Juga: Asam Manis Segar, Ini Resep Sunkist Jelly untuk Berbuka Puasa
Berikut Jadwal buka puasa Samarinda, Senin 26 April 2021:
Asar: Pukul 15.31 WITA
Magrib/buka puasa: Pukul 18.15 WITA
Isya: Pukul 19.25 WITA
Saat berbuka puasa, disarankan untuk tidak menghangatkan makanan yang telah dikonsumsi saat sahur. Hal tersebut disampaikan Dokter spesialis gizi klinik dari Universitas Indonesia, Putri Sakti.
Baca Juga: Viral Momen Dokter Buka Puasa saat Operasi Pasien, Panen Pujian Publik
Dia mengemukakan, ketimbang menghangatkan makanan, lebih baik menyiapkan bumbu dalam dua porsi untuk kemudian dimasak atau diolah dalam dua waktu yang berbeda.
"Memang yang terbaik tidak boleh dipanaskan (dihangatkan). Saya sarankan bikin bumbunya untuk dua porsi, saat buka dan sahur," kata dokter Putri seperti yang dikutip Suara.com dari Antara, beberapa waktu lalu.
Misalnya, dia menyontohkan saat membuat sop. Dia menyarakan agar memisahkan bumbu dasar dan membuat kaldu dalam satu panci besar.
"Nanti saat sahur tinggal masukkan sayurannya saja dengan harapan kandungan dalam sayuran tidak rusak," kata dia dalam webinar Dokter Menjawab bertema dalam "Diet dan Olahraga di Bulan Puasa", beberapa waktu lalu.
Untuk menu sahur, dokter Putri merekomendasikan hidangan berkuah semisal sop dengan sayuran yang bervariasi atau ditambah bahan lain seperti ayam, daging atau kacang merah. Jadi, dalam satu hidangan ini juga mencakup sumber vitamin, protein hewani dan nabati.
"Saya pilih kuah-kuahan karena kita membutuhkan menambah cairan untuk seharian, di samping juga tidak ribet membuatnya. Lalu, dengan variasi sayur. Masukin juga ayam potong atau besoknya dengan daging, kacang merah. Jadi dalam satu kali masak sudah ada protein hewani, nabati dan sayur," tutur dia.
"Sayuran baiknya tidak dipanaskan lagi apalagi yang berwarna hijau, kalau nitratnya berubah bisa menjadi karsinonegenik juga. Vitamin juga banyak berkurang. Sayur tidak membutuhkan waktu lama dimasak, estimasi lima menit jangan terlalu lama. Sayur sebaiknya jangan dipanaskan, yang mau dipanaskan lauk lain saja misalnya ayam atau dagingnya," tutupnya.
Berita Terkait
-
Cerita Pilu Angelina Sondakh Rawat Ibunya yang Sakit Demensia, Ketakutan saat Lihat Matahari
-
Diduga Terkait Korupsi, Rumah Awang Faroek di Samarinda Digeledah KPK
-
Intip Rekomendasi Oleh-oleh Khas Kaltim di Gelaran MTQ Nasional 2024
-
Nekat Dekati Jokowi, Mahasiswa Hukum di Samarinda Kena Bogem Paspampres
-
Jokowi: MTQ Nasional XXX Ajang Sempurnakan Akhlak Bangsa
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS