SuaraKaltim.id - Sejumlah 3.200 dosis Vaksin AstraZeneca batch CTMAV547 yang diterima Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Balikpapan dikembalikan ke pemerintah pusat.
Padahal vaksin tersebut baru saja diterima dari Satgas Covid-19 Nasional.
“Kami kembalikan sebanyak 320 vial atau 3.200 dosis,” kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Balikpapan Andi Sri Juliarty di Balikpapan seperti dilansir Antara pada Senin (17/5/2021).
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Balikpapan ini juga menjelaskan, pengembalian tersebut lantaran Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) masih mengkaji ulang pemberian Vaksin AstraZeneca batch CTMAV547 hingga dua minggu ke depan.
Baca Juga: Vaksin AstraZeneca 97 Persen Efektif Lawan Varian Virus Corona India
Khusus untuk Vaksin AstraZeneca, walaupun bukan di Indonesia, sempat dilaporkan ada pasien yang mengalami penggumpalan darah atau blood clot.
Lantaran itu, pemerintah merasa perlu memastikan kembali keamanan Vaksin AstraZeneca batch CTMAV547 dalam dua pekan ini. Bila Komnas KIPI memastikan bahwa Vaksin AstraZeneca batch CTMAV547 aman, maka Satgas Covid-19 Balikpapan akan meminta kembali vaksin dosis yang dikirim balik tersebut.
“Kan sudah menjadi hak Balikpapan,” katanya.
Diakuinya, Balikpapan sedang menyiapkan belajar tatap muka di sekolah-sekolah, yang mengharuskan semua guru divaksin terlebih dahulu.
Begitu pula masih dikejar target vaksinasi untuk para lansia dan mereka yang bekerja di sektor pelayanan publik, termasuk para pedagang pasar. (Antara)
Baca Juga: Kemenkes Tak Hentikan Semua Vaksin AstraZeneca, Cuma Batch CTMAV547
Berita Terkait
-
AstraZeneca Indonesia Diakui Sebagai Best Places to Work
-
AstraZeneca Indonesia Komitmen Tingkatkan Kesadaran Deteksi Dini dan Pengelolaan Penyakit Pernapasan
-
AstraZeneca Luncurkan Kampanye #AndHerTogether Perkenalkan Kanker Payudara HER2-Rendah
-
AstraZeneca Pertegas Keberlanjutan Komitmen Dekarbonisasi Sektor Kesehatan Lewat 500 Kendaraan Listrik
-
AstraZeneca Meluncurkan Inisiatif E-Labeling, Komitmen Dukung Kesehatan Berkelanjutan
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya