SuaraKaltim.id - Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan mencatat kasus baru Virus Corona yang terjadi di Kota Minyak tersebut pada Sabtu (5/6/2021) didominasi dari kalangan ibu dan anak.
Dilaporkan pada akhir pekan di awal Juni 2021, ada penambahan 23 kasus positif baru, sehingga secara akumulatif berjumlah 17.014 kasus sejak awal pandemi Covid-19 sejak 2020 silam.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty merinci, dari 23 kasus positif baru, didominasi klaster keluarga yang terdiri dari ibu rumah tangga dan anak-anak.
“Hari ini yang menonjol kasus ibu-ibu rumah tangga bersama anak,” ujarnya seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com.
Selain klaster keluarga, dia mengemukakan, pegawai perusahaan swasta juga masih yang tertinggi.
Baca Juga: Pengurangan Tenaga Kerja di Masa Pandemi Covid-19
“Dari total kasus Covid-19 di Balikpapan dilihat dari jenis pekerjaannya maka kasus pada ibu rumah tangga menempati posisi terbanyak kedua, setelah kasus pekerja swasta,” ujarnya
Lantaran itu, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan ini meminta kepada orang tua untuk mulai mengajarkan protokol kesehatan kepada anak-anak di atas usia dua tahun.
“Demikian juga anak-anak diatas usia dua tahun sudah mulai bisa diajarkan memakai masker dan mencuci tangan pakai sabun,” ujarnya
Dikemukakannya dari 23 kasus positif baru, sebanyak 14 kasus dengan riwayat suspek. Sejumlah 8 kasus dengan riwayat tracing kontak erat dan 1 kasus dengan riwayat orang tanpa gejala (OTG).
Sementara pasien sembuh atau selesai isolasi bertambah 27 kasus, seluruhnya selesai isolasi. Sehingga seluruhnya jumlah pasien sembuh sebanyak 16.036 kasus. Sedangkan, pasien yang masih menjalani perawatan di rumah sakit sebanyak 144 kasus dan sebanyak 236 pasien menjalani isolasi mandiri.
“Tidak terdapat penambahan kasus positif covid-19 meninggal dunia."
Baca Juga: Kabar Buruk! 9 Pegawai IKEA Padalarang Positif Covid-19
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim