SuaraKaltim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan kini menyiapkan Embarkasi Haji Batakan yang akan berfungsi menjadi rumah sakit darurat khusus Pasien Covid-19.
Pasien dengan gejala akan dirawat di Embarkasi Haji. Kepastian tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty.
“Embarkasi saat ini kita persiapan rumah sakit darurat,” ujarnya di Balai Kota Balikpapan seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com pada Senin (19/07/2021).
Dikemukakannya, kekinian sudah ada pasien yang dirawat di Embarkasi Haji, khususnya yang kini yang menggunakan oksigen dan infus
Baca Juga: Warga yang Isoman di Kota Balikpapan Dapat Nasi Kotak Tiga Kali Sehari dari Pemkot
Lebih lanjut dia mengemukakan, pasien yang tidak mendapat perawatan di rumah sakit rujukan, kekinian bisa dirawat di Embarkasi Haji Batakan.
Diakuinya, saat ini rata-rata rumah sakit penuh dengan pasien Covid-19 yang membutuhkan perawatan. Bahkan, ruang ICU sudah tidak ada lagi tempat tidur kosong.
Masih menurutnya, dari 11 rumah sakit, untuk keterisian ruang isolasi sudah mencapai 96,4 persen.
Sedangkan ruang ICU 100 persen dan selalu penuh, karena kasus penularan masih cukup tinggi.
“Jadi di sana sudah mulai dirawat yang menggunakan oksigen sama yang sudah harus pakai infus, tetapi tidak bisa masuk rumah sakit karena penuh,” katanya.
Baca Juga: Warga Balikpapan Jenuh Dengan berita Covid-19, Satgas: Untuk Evaluasi Mengemas Pemberitaan
Dikemukakannya, saat ini embarkasi haji tersebut hanya mampu menampung 300 pasien.
“Embarkasi haji kapasitas 300, cuma ada satu gedung sekarang yang kita jadikan tempat perawatan kapasiatas 30 tempat tidur. Itu tadi ada yang sudah pakai infus, pakai oksigen akhirnya dirawat disana,”jelasnya.
Terkait tambahan petugas nakes, dia mengemukakan, saat ini sudah ada tambahan empat dokter yang baru direkrut dan ada yang punya pengalaman menanganipasien Covid-19 di Wisma Atlet Jakarta.
“Kita sudah menambah tenaga dokter, ada lima dokter kemarin kita rekrut. Mudah-mudahan mereka punya ilmu yang bisa di share ke adik-adik tim dokter lainnya disini," katanya.
Berita Terkait
-
Yang Tertinggal, Bekas Pusat Isolasi Pasien Covid-19 Saat Pandemi
-
Kini Resmi Ditutup, Kilas Balik Sejarah Wisma Atlet Hingga Jadi RS Darurat Covid-19
-
Pemprov Kurangi Tempat Isolasi Covid-19, Dinkes DKI: Masyarakat Bisa Isolasi Sendiri
-
Fakta-fakta RSDC Wisma Atlet Berhenti Beroperasi 31 Desember: 6 Pasien Tersisa, Tutup Bertahap
-
Makau Kembali Alih Fungsikan Dua Hotel jadi Rumah Sakit Darurat Covid-19
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Unik dan Sehat! Sporturism Kaltim Tawarkan Pengalaman Olahraga Sambil Petik Buah
-
Hadi Mulyadi: Pemprov Kaltim Terus Wujudkan Akses Pendidikan bagi Penyandang Disabilitas
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Izin Kampanye di GOR Kadrie Oening Dihambat, Tim Isran-Hadi Protes Keras
-
Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD