"DPP yang menentukan kapan turun SK tersebut," lanjutnya.
Haji Baba dan Risti Utami Dewi menyatakan siap jika ada instruksi partai berlambang banteng moncong putih tersebut untuk menjalankan amanat partai mendampingi Wali Kota Rahmad Mas'ud.
"Kami sudah fit and proper test 2 Juni 2021. Berlangsung secara virtual," bebernya.
Terkait partai-partai koalisi yang sebelumnya mengajukan nama pengganti Thohari Aziz, Haji Baba menegaskan jika peluang untuk menduduki kursi wakil gubernur dari partainya lebih besar.
"Perlu diketahui, yang kemarin berjuang adalah PDI Perjuangan. Tentu jangan terlalu gegabah. Kami juga melihat hak PDI Perjuangan kemarin. Tentu peluangnya yang lebih besar adalah pengganti dari PDI Perjuangan," lugas Haji Baba.
Lebih lanjut, dia mengemukakan, untuk proses selanjutnya semua partai koalisi dipersilakan mengusulkan satu nama calon yang akan dikirimkan kepada Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud.
"Nanti wali kota memilih di antaranya. Siapa saja yang dipilih, itu nanti yang diajukan di DPRD Balikpapan untuk dipilih kembali di sana," katanya.
Selain itu, saat Pengurus Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Balikpapan mengunjungi DPC PDI Perjuangan Balikpapan pada Senin (28/6/2021) silam, pengurus partai berlambang banteng moncong putih tersebut meminta dukungan nama calon yang sudah diusung.
Wakil Ketua Bidang Keanggotaan dan organisasi PDI Perjuangan Balikpapan Agung S menyatakan, pihaknya telah sepakat untuk mengusulkan nama Wakil Wali Kota Balikpapan, salah satunya istri almarhum Risti Utami
Baca Juga: Haji Baba dan Risti Jadi Calon Wakil Wali Kota Balikpapan, Siapa yang akan Dipilih Mega?
”Untuk kami dari tingkat anak ranting dan tingkatan DPC sepakat untuk mengusulkan figur mengisi posisi dari wakil PDI-P salah satunya istri Almarhum Bapak Thohari,” ujarnya.
PDI Perjuangan bahkan juga meminta dukungan agar PKS agar ikut mendukung Risti Utami menjadi pendamping Rahmad Mas’ud memimpin Kota Balikpapan hingga 2024 mendatang.
“Kesempatan ini kami berharap mohon maaf kiranya teman-teman PKS dapat mensuport istri Almarhum untuk mengganti posisi Almarhum Thohari,” ujarnya seperti dikutip dari Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com.
Menanggapi itu, Ketua DPD PKS Balikpapan Sonhaji menyatakan, partainya akan menghormatinya karena PDIP dan PKS tergabung dalam koalisi besar bersama Golkar, Gerindra, PPP, Demokrat dan PKB.
“Siapa pun yang diajukan oleh Mitra kami PDIP tentunya PKS hormati dan hargai,” ujarnya.
Namun, PKS berharap wali kota bisa mengomunikasikannya kepada semua elemen koalisi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
Terkini
-
Lima Pemuda Diamankan Usai Viral Tunggangi Penyu di Derawan
-
Bulog Pastikan Stok Beras Samarinda Aman hingga Akhir Tahun
-
IKN dalam Ancaman Narkoba? Polres PPU Tegaskan Tak Ada Ruang untuk Pengedar
-
Harga Sawit Naik, Petani Kaltim Nikmati Hasil Panen Lebih Manis
-
662 Kasus Kekerasan Tercatat di Kaltim, Mayoritas Korbannya Anak