SuaraKaltim.id - Pelaku usaha di Samarinda yang ingin mengurus perizinan kini semakin mudah. Saat ini, mengurus izin bisa dilakukan secara online atau dapat mengurus langsung di kantor kecamatan setempat.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi. Peluncuran online single submission (OSS) berbasis risiko pun sudah diluncurkan. Ia menjelaskan peluncuran OSS berbasis risiko tersebut memberikan kemudahan kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang mengurus perizinan. Di antaranya, pelaku usaha dimudahkan dengan syarat sederhana dan dilaksanakan secara cepat serta tidak berbiaya.
"Tadi Bapak Presiden memberikan kesempatan untuk pelaku usaha menyampaikan pendapat. Mereka (pelaku usaha) ada yang bilang lima sampai tujuh menit sudah selesai (prosesnya)," ungkap Rusmadi, menyadur dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Senin (9/8/2021) di Balai Kota Samarinda.
Ia melanjutkan, dalam proses perizinan ini pemkot akan mengutamakan pelaku UMKM. Misalnya, terdapat kafe-kafe di pinggiran kota atau di dalam gang, yang belum mengurus perizinan.
Baca Juga: Dukung UMKM, Link Net dan Nobu Bank Hadirkan Program Kemitraan
"Kalau sekarang data UMKM misalnya 80 ribu, untuk mikro itu 60 persen. Berarti sekitar 50 ribu. Apalagi dalam situasi pandemi seperti ini, kami ingin tahu apakah 50 ribu UMKM ini bisa bertahan atau tidak. Atau malah sudah kolaps," jelas mantan Sekretaris Daerah (sekda) Pemprov Kaltim itu.
Rusmadi melanjutkan, pengusaha mikro yang ingin mengurus perizinan tidak perlu datang ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Mereka dapat menggunakan aplikasi online yang baru saja diluncurkan tersebut.
Lebih lanjut, jika aplikasi itu bermasalah, para pengusaha dipersilahkan untuk menyambangi kantor kecamatan di masing-masing wilayah.
"Kepentingan kami (Pemkot), mereka segera memproses perizinan," pungkasnya.
Baca Juga: Daftar BLT UMKM sampai Besok 8 Agustus, Ini Syarat dan Dokumen Agar Dapat Rp 1,2 Juta
Berita Terkait
-
Cara GoSend Dongkrak Penjualan UMKM Lokal hingga Akhir Tahun
-
Kuliner UMKM Binaan PLN Laris Manis di Gelaran Electricity Connect 2024, Omzet Melonjak Ratusan Persen
-
Erick Thohir Minta BPOM Uji Produk UMKM Binaan BUMN Agar Layak Konsumsi
-
BRI Bantu UMKM Tembus Pasar Internasional Lewat Pelatihan Ekspor Gratis!
-
Dana Bergulir Tingkatkan Usaha Anggota Koperasi di Majalengka
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya