SuaraKaltim.id - Penurunan kasus terkonfirmasi Covid-19 mulai terjadi di Kaltim. Berdasarkan laporan Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, ada penambahan sebanyak 1.070 kasus positif hari ini, Senin (9/8/2021). Dari awal pandemi hingga kini, jumlah keseluruhan mencapai 132.280 kasus.
Kali ini, ada 7 kabupaten yang menyumbangkan angka kassus sembuh tertinggi. Yakni Balikpapan sebanyak 712 kasus, Kutai Kartanegara (Kukar) 328 kasus, Samarinda 250 kasus, Bontang 249 kasus, Kutai Timur (Kutim) 243 kasus, Kutai Barat (Kubar) 212 kasus, dan Berau 113 kasus.
Total harian kasus sembuh hari ini sebanyak 2.305 kasus. Jika dijumlahkan, dari awal pandemi hingga kini mencapai 108.124.
Untuk angka pasien yang dirawat, hari ini mengalami penurunan sebanyak 1.307 orang. Jumlah total mencapai 20.108 kasus.
Baca Juga: Pekan Pertama Agustus, Bio Farma Salurkan 15,4 Juta Dosis Vaksin
Sedangkan untuk penambahan kasus meninggal akibat Covid-19, hari ini juga ada penambahan sebanyak 72 orang. Total jumlah pasien yang meninggal dari awal pandemi hingga kini di Kaltim, mencapai 4.048.
Berikut data kasus Covid-19 di Kaltim
Penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 1.070 kasus
Berau 84 kasus
Kutai Barat 141 kasus
Kutai Kartanegara 130 kasus
Kutai Timur 59 kasus
Mahakam Ulu 0 kasus
Paser 97 kasus
Penajam Paser Utara 39 kasus
Balikpapan 410 kasus
Bontang 67 kasus
Samarinda 44 kasus
Penambahan pasien sembuh Covid-19 sebanyak 2.305 kasus
Berau 113 kasus
Kutai Barat 212 kasus
Kutai Kartanegara 328 kasus
Kutai Timur 58 kasus
Mahakam Ulu 0 kasus
Paser 110 kasus
Penajam Paser Utara 88 kasus
Balikpapan 712 kasus
Bontang 249 kasus
Samarinda 250 kasus
Penambahan pasien Meninggal sebanyak 90 kasus
Berau 8 kasus
Kutai Barat 7 kasus
Kutai Kartanegara 7 kasus
Kutai Timur 5 kasus
Mahakam Ulu 0 kasus
Paser 2 kasus
Penajam Paser Utara 4 kasus
Balikpapan 26 kasus
Bontang 4 kasus
Samarinda 9 kasus
Baca Juga: Viral Warga Probolinggo Bongkar Peti Jenazah Covid-19, Petinya Dilempar
Berita Terkait
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kembangkan Fasilitas Virtual Reality, BUMN Ini Hemat Miliaran Rupiah
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Terkuak! Ini Sosok Striker Keturunan yang Segera Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Punya Darah Medan!
-
Batubara Ekspor Sumber Global Energy Dikomplain Vietnam karena Tak Sesuai Nilai Kalori
-
Harga Emas Antam Hari Ini Terpeleset Jatuh Rp30.000, Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Meski Diupayakan, Menhub Tak Jamin Harga Tiket Pesawat Turun Jelang Nataru
-
Derbi Keturunan! Julian Oerip Cetak Gol Saat AZ Bantai Samuel Silalahi di UEFA Youth League
Terkini
-
Hadi Mulyadi: Pemprov Kaltim Terus Wujudkan Akses Pendidikan bagi Penyandang Disabilitas
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Izin Kampanye di GOR Kadrie Oening Dihambat, Tim Isran-Hadi Protes Keras
-
Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD
-
Beasiswa dan Sertifikasi, Program Isran Noor Dapatkan Respon Positif dari Gen Z