SuaraKaltim.id - Pemkot Samarinda akan menyalurkan bantuan untuk masyarakat kurang mampu, selama perpanjangan PPKM Level 4. Bantuan disediakan melalui sumber yang berbeda-beda. Baik dari kerja sama pemkot, maupun dari potongan gaji aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Samarinda.
Kini, akan ada bantuan 10 kilogram beras kepada 11.539 kepala keluarga (KK) Samarinda yang tergolong kurang mampu. Bantuan tersebut dibagikan Kamis 12 Agustus 2021.
Kepala Dinas Sosial (Dissos) Samarinda Ridwan Tassa menuturkan, bantuan berasal dari Perusahaan Umum (Perum) Bulog Samarinda. Sasaran penerima bantuan diambil dari data kemiskinan bantuan pangan non tunai yang ditelaahnya.
Ia menegaskan, bantuan ini berbeda dengan bantuan 2.300 paket obat-obatan ataupun 10 ton beras dari Pemkot Samarinda.
Bantuan tersebut nantinya tak lagi disalurkan melalui Kantor Pos. Ini hasil evaluasi keramaian yang terjadi sebelumnya.
"Kami membagi di 25 tempat kelompok usaha bersama (Kube) di Samarinda," paparnya.
Ridwan menyebut, bantuan beras PKH dan BST sudah berakhir Selasa 10 Agustus 2021. Sedangkan penerima BST atau PKH yang tersisa dan belum tersalurkan, masih diusulkannya.
"Kalau memang harus diberikan lagi, kami lihat," pungkasnya.
Baca Juga: Sistem Ganjil Genap di Jakarta Mulai 12 Agustus, Ini Daftar Mobil Dikecualikan
Berita Terkait
Terpopuler
- Usai Jokowi, Kini Dokter Tifa Ungkit Ijazah SMA Gibran: Cuma Punya Surat Setara SMK?
- 8 Promo Kuliner Spesial HUT RI Sepanjang Agustus 2025
- Jay Idzes Pakai Jam Tangan Rolex dari Prabowo saat Teken Kontrak Sassuolo
- Kumpulan Promo Jelang 17 Agustus 2025 Rayakan HUT RI
- Gibran Cuma Lirik AHY Tanpa Salaman, Sinyal Keretakan di Kabinet? Rocky Gerung: Peran Wapres Diambil
Pilihan
-
Statistik Mengkhawatirkan Sandy Walsh, Pantas Turun Kasta ke ASEAN?
-
6 Mobil Bekas Murah Stylish Tanpa Modif untuk Anak Muda, Lengkap Estimasi Pajaknya
-
Bupati Pati Bisa Susul Nasib Tragis Aceng Fikri? Sejarah Buktikan DPRD Pernah Menang
-
4 Rekomendasi Tablet Murah untuk Main Game Terbaru Agustus 2025
-
Api Perlawanan Samin Surosentiko Menyala Lagi di Pati, Mengulang Sejarah Penindasan Rakyat