Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Selasa, 31 Agustus 2021 | 15:04 WIB
Kegiatan Vaksinasi Massal di Rutan Klas IIA Samarinda [Suara.com Apriskian Tauda Parulian]

SuaraKaltim.id - Bekerja sama dengan Labkesda Kota Samarinda, Rutan Klas IIA Samarinda melakukan vaksinasi massal terhadap warga binaan pemasyarakatan (WBP). Di alua ruang besuk Rutan Samarinda Jalan KH Wahid Hasyim II, Selasa (31/08/21).

Dalam vaksinasi massal tersebut, 100 orang WBP dengan antusias dan tertib mengikuti vaksinasi menggunakan vaksin Astrazeneca. Satu persatu mereka masuk melalui tiga tahap. Mulai dari proses pendaftaran, skrining riwayat kesehatan, hingga penyuntikan vaksin.

Setelah menerima vaksin, para WBP ditempatkan di ruang observasi kurang lebih 30 menit untuk mengetahui dini ada tidaknya potensi Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI)

“Vaksinasi ini merupakan kolaborasi yang baik antara Rutan dengan Dinas Kesehatan Samarinda, dalam hal ini Labkesda,” Ungkap Kepala Kanwil Kemenkumham Kalimantan Timur (Kaltim), Sofyan, Selasa (31/8/2021).

Baca Juga: CDC Amerika Serikat: Tak Ada Kematian karena Peradangan Jantung Akibat Vaksin Pfizer

Pemberian vaksin tersebut, dilakukan berkala hingga dua pekan kedepan. Total ada 1.096 WBP di Rutan yang akan menerima vaksin.

Kegiatan Vaksinasi Massal di Rutan Klas IIA Samarinda [Suara.com Apriskian Tauda Parulian]

Sofyan menjelaskan, untuk Lapas dan Rutan se–Kaltim dan Kaltara kurang lebih membutuhkan vaksin sebanyak 12.800 bagi warga binaan.

“Setelah kami pantau se-Kaltim dan Kaltara, rata-rata sudah terlaksana semua kegiatan vaksin dosis pertama, dan sebagian dosis kedua,” jelasnya

Ia menambahkan, kegiatan Rutan ini merupakan vaksinasi lanjutan. Pasalnya, vaksinasi massal tersebut sudah pernah dilakukan untuk skala prioritas WBP lanjut usia (Lansia).

Namun menurutnya, percepatan vaksinasi ini tergantung pada ketersediaan stok vaksin itu sendiri.

Baca Juga: BIN Ungkap Alasan Pihaknya Genjot Vaksinasi Covid-19 Door to Door ke Pelajar

“Soal tenaga kesehatan, semua siap. Kebutuhan vaksin yang kurang. Tapi informasinya, itu semua akan segera terpenubi sehingga semua warga binaan bisa divaksin segera,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Rutan Klas II A Samarinda, Alanta Imanuel Ketaren mengatakan sudah menyiapkan 220 WBP untuk menerima vaksin. Dan hari ini diikuti 160 orang WBP. Sementara itu, 60 WBP kategori Lansia telah divaksin lebih dulu. tersisa kurang lebih 800 orang WBP yang akan mengikuti vaksinasi berikutnya.

Kepala Rutan Klas II A Samarinda, Alanta Imanuel Ketaren. [Suara.com/Apriskian Tauda Parulian]

“Selanjutnya akan terus digelar vaksinasi di Rutan sampai semua WBP berjumlah 1.096 orang sudah divaksin,” bebernya.

Ia juga memastikan, Rutan Klas IIA Samarinda mendapat dukungan penuh dari Kanwil Kemenkumham Kaltim, untuk mengupayakan semua WBP menerima vaksin.

“Vaksin ini selain meningkatkan kekebalan, kedua juga sebagai syarat perjalanan mereka (warga binaan) setelah bebas nanti, untuk pulang dan kumpul kembali bersama keluarga,” tandasnya.

Di kesempatan yang sama, Kepala Labkesda Kota Samarinda Kamil menerangkan, dalam satu sampai dua pekan kedepan, semua warga binaan di Rutan yang belum divaksin akan segera memperoleh vaksin.

“Dalam satu dua pekan ini, semua 1.096 warga binaan akan kita vaksin semua. Untuk ketersediaan vaksin saat ini adalah Astrazeneca. Sebentar lagi dalam waktu dekat, akan ada lagi pengiriman vaksin (ke Samarinda),” ujarnya.

“Kolaborasi kami dengan Rutan sudah cukup baik. Setiap kegiatan vaksinasi yang ada, biasanya memang Rutan berkomunikasi dengan kami. Vaksinasi hari ini, kami turunkan 7 petugas medis. Terdiri dari dua dokter, vaksinator, perawat hingga apoteker,” pungkasnya.

Kontributor: Apriskian Tauda Parulian

Load More