SuaraKaltim.id - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) memperingati serangan teroris yang dilakukan pada 11 September alias serangan 9/11 yang terjadi di Amerika Serikat 20 tahun lalu, tepatnya di 2001.
Serangan itu membunuh 3 ribu orang, dimana targetnya ialah New York City dan Washington DC, termasuk pula menara World Trade Center, menewaskan hampir 3.000 orang.
Melansir dari Suara.com, Sekjen PBB Antonio Guterres mengeluarkan sebuah pernyataan yang menyentuh.
"Hari ini kita memperingati hari suram yang membara di benak jutaan orang di seluruh dunia --satu hari ketika hampir 3.000 nyawa dari 90 lebih negara dirampas oleh teroris dalam serangan keji dan pengecut di Amerika Serikat. Ribuan orang lainnya terluka," tulis Guterres dalam pernyataan itu, dikuip Minggu (12/9/2021).
Baca Juga: Review Film Dokumenter Before the Flood: Perubahan Iklim Akibat Perbuatan Manusia
Ia menyebut perhatiannya tertuju ke korban dan keluarga tragedi berdarah itu. Tak hanya itu, para penyintas yang harus hidup dengan luka fisik dan trauma emosional juga menjadi sorotan baginya.
"Pada hari ini, perhatian saya tertuju kepada para korban dan keluarga mereka. Kami memberi penghormatan kepada para penyintas, yang harus menyembuhkan luka fisik dan emosional untuk melanjutkan hidup mereka. Kami menghormati para responden pertama yang menempatkan dirinya dalam bahaya, dengan banyak melakukan pengorbanan terakhir, meneladankan rasa kemanusiaan dan kasih sayang yang hendak dihapuskan oleh terorisme," katanya.
Ia juga mengatakan momen tersebut merupakan waktu yang pas buat mengingatkan negara-negara dunia soal pentingnya solidaritas bersama.
"Dan kami mengingat solidaritas, persatuan, dan keteguhan hati yang diungkapkan oleh masyarakat internasional 20 tahun yang lalu, yang bertujuan untuk sebuah masa depan tanpa terorisme."
Ia menegaskan, PBB berkomitmen penuh buat menegakkan hak dan kebutuhan para korban terorisme di seluruh penjuru dunia.
Baca Juga: Pendapatan PBB Perdesaan dan Perkotaan Kabupaten Bekasi Diklaim Capai Rp 455 Miliar
"Hari ini kami berdampingan dalam solidaritas dengan warga New York City, Amerika Serikat, serta semua para korban terorisme di mana pun di seluruh dunia. Kami kembali berkomitmen untuk secara bersama-sama menegakkan hak dan kebutuhan mereka," tutupnya.
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
Pilihan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
-
DOR! Dua Bule Australia Jadi Korban Penembakan di Bali, Pelaku Disebut Gunakan Jaket Ojol
-
AFPI Geram, Ajak Pelaku Gerakan Gagal Bayar Pinjol Dipolisikan Biar Ditangkap
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan RAM 8 GB, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
3 Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp80 Juta: Kabin Lapang, Hemat Bensin dan Perawatan
-
Buka Segera 3 Link DANA Kaget Pagi Ini, Jangan Sampai Kehabisan!
-
4 Mobil Keluarga Kuat dan Tangguh di Tanjakan, Segini Harga Baru dan Bekasnya Juni 2025!
-
Promo Indomaret Hingga 25 Juni 2025, Belanja Skicare Dapat Minyak Goreng Murah
-
Daftar 5 Mobil Bekas Murah Desain Keren Sepanjang Masa, Harga Mulai Rp 35 Jutaan!