SuaraKaltim.id - Seorang pria diduga membunuh tiga ekor anjing dengan cara memberikan racun. Pria tersebut bernama Boby Nalle alias Botol (34).
Melansir dari Suara.com, peristiwa itu terjadi di Jalan Swakarya, Kelurahan Kuanino, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, Rabu (15/9/2021). Aksi itu dilakukan pelaku lantaran ia ingin mencuri tiga hewan tersebut.
Ia diduga memberikan racun potas pada tiga anjing itu. Saat ditemukan, tiga ekor anjing tersebut sudah dalam kondisi mati.
Ternyata aksi Boby ini tak sekali saja. Dirinya sudah beberapa kali melakukan aksi tersebut di sekitar Kota Kupang.
Terkuaknya kasus ini ketika salah satu korbannya, Shanny Valentin Koamesah (32) mendapatkan laporan dari salah satu tetangganya bahwa ada seekor anjing mati di halaman depan rumahnya.
Wanita yang berprofesi sebagai seorang pengacara ini pun keluar dari rumah dan memastikan kira-kira anjing milik siapa yang mat di halaman rumahnya.
Ternyata anjing tersebut milik tetangganya. Ketika dia ingin memberitahukan kabar itu pada tetangga pemilik anjing yang mati tersebut, dirinya terkejut karena salah satu anjing miliknya juga ikut mati akibat diracun.
Anjing miliknya juga ditemukan di depan rumahnya. Total ada 3 ekor anjing mati secara bersamaan di depan rumah Shanny
Terduga pelaku pun menjadi sasaran amuk warga sekitar usai diketahui sebagai pelaku yang membunuh anjing-anjing peliharaan itu. Usai babak belur diamuk massa, terduga pelaku kemudian diserahkan ke Polsek Oebobo untuk diproses hukum lebih lanjut.
Baca Juga: Cegah Penjualan Daging Anjing, Pemkot Jakbar Awasi Pedagang Daging di Pasar
Kapolsek Oebobo AKP Magdalena G Mere, mengakui kalau pelaku sudah ditangkap dan kini sudah ditahan di Polsek Oebobo.
“Benar, yang diduga pelaku sudah diamankan. Kami masih periksa saksi-saksi,” ujar Kapolsek Oebobo saat dikonfirmasi, Rabu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Dishub Permanenkan Jalur Satu Arah di Jalan Abul Hasan Samarinda
-
BGN Akui Mahakam Ulu Masih Jadi 'Blank Spot' MBG di Kaltim
-
Pemerintah Pusat Suntik Rp 100 Miliar untuk Perkuat Infrastruktur Sekitar IKN
-
Lahan 5.298 Meter Persegi Jadi Sengketa, Masa Depan RSHD Samarinda Tak Jelas
-
7.904 Mahasiswa Kaltim Terima Bantuan Gratispol Tahap Pertama