SuaraKaltim.id - Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kalimantan Timur (Disperindagkop Kaltim) HM Yadi Robyan Noor membawa tiga kabar gembira saat mewakili Gubernur Kaltim, membuka Pelatihan Produk Makanan Bagi UMKM di UPTD Pelatihan Koperasi Disperindagkop Kaltim Jalan DI Pandjaitan, Selasa (28/9/2021) kemarin.
Kabar bahagia pertama adalah menurunnya jumlah kasus positif di Kaltim yang kini hanya tinggal 1.337 pasien dirawat dengan tingkat kesembuhan mencapai 95,7%. Padahal saat puncak Juli lalu, pasien dirawat tembus hingga 24 ribu orang.
"Bahagia pertama karena Covid-19 terus melandai. Level PPKM terus menurun sehingga aktivitas masyarakat bisa lebih terbuka. Akses transportasi juga lebih mudah," kata Roby, sapaan akrabnya, dikutip dari rilis resmi Pemprov Kaltim di instagram @pemprov_kaltim, Rabu (29/9/2021).
Ini menjadi kabar gembira, karena saat pandemi sekitar 60% UMKM Kaltim terdampak. Jumlah terdampak sekitar 240.000 dari total 307.343 UMKM di Kaltim.
Baca Juga: Autoantibodi Bikin Risiko Long Covid-19 Meningkat? Ini Penjelasan Ilmuwan
Kabar bahagia yang kedua ialah, mengenai upaya pemerintah melakukan diskresi keuangan negara untuk menanggulangi paparan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional berhasil dengan baik.
"Sejak pandemi, ekonomi Kaltim turun bahkan hingga minus 5 persen. Kabar gembiranya, setelah lebih leluasa bergerak, pertumbuhan ekonomi kwartal II tahun ini sudah positif 5,76 persen," sebut mantan Kepala BKD Kaltim itu.
Pertumbuhan ekonomi yang terus bergerak positif ini tentu akan menjadi angin segar bagi para pelaku UMKM di Bumi Mulawarman.
Kabar bahagia ketiganya adalah karena para ibu rumah tangga akan mendapat pelatihan membuat produk makanan dengan instruktur berpengalaman, dari perusahaan ternama PT Bogasari.
Peserta pelatihan berjumlah 280 orang. Sebanyak 30 orang akan mengikuti pelatihan secara langsung (luring) di UPTD Pelatihan Koperasi dan 250 orang lainnya mengikuti secara daring. Peserta daring bahkan ada yang berasal dari Jawa, Sulawesi dan Kalimantan sendiri.
Baca Juga: Kabar Baik, Vaksinasi Covid-19 di Kalimantan Barat Capai 25.000 per Hari
Mereka akan dilatih membuat cake marmer, sagu keju, mini pizza, roti bakso, terang bulan dan banana cake.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Berkat LinkUMKM BRI Pengusaha Ini Mampu Naik Kelas, Kembangkan Produk dan Perluas Skala Usaha
-
Kemudahan QRIS BRI Bawa Omzet UMKM Kopi Lampung Ini Melejit!
-
Kolaborasi Bareng BRI, Usaha Keripik Pisang Blessing Makin Berkembang Pesat
-
Kisah Sukses UMKM "Bali Nature" yang Go Internasional Setelah Mendapat Sentuhan Pemberdayaan BRI
-
SNJ Create Ekosistem UMKM Berkelanjutan
Terpopuler
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- Terlanjur Gagal Bayar Pinjol Jangan Panik, Ini Cara Mengatasinya
- Mayjen Purn Komaruddin Simanjuntak Tegaskan Sikap PPAD
- 7 HP Android dengan Kamera Setara iPhone 16 Pro Max, Harga Mulai Rp 2 Jutaan Saja
- Pascal Struijk Bongkar Duet Impian, Bukan dengan Jay Idzes atau Mees Hilgers
Pilihan
-
Jelang Kongres Tahunan, Erick Thohir Bocorkan Masa Depannya di PSSI
-
4 Rekomendasi HP Samsung Rp 3 Jutaan Terbaik April 2025, RAM Besar dan Kamera Ciamik
-
Bak Lelucon, Eliano Reijnders Tertawa Jawab Rumor Bakal Pindah Liga Malaysia
-
Wahana Permainan di Pasar Malam Alkid Keraton Solo Ambruk, Ini Penjelasan EO
-
Nasib Muhammad Ferarri dan Asnawi Mangkualam Lawan MU Masih Abu-Abu, PSSI Angkat Bicara
Terkini
-
2 Link DANA Kaget Aktif, Waspada Saldo Gratis Palsu!
-
Hadapi Era IKN, PPU Siapkan RPJMD Terpadu dan Jalan Lingkar Strategis
-
Saldo DANA Gratis Menantimu! Klaim Link DANA Kaget Sekarang Juga
-
Karhutla Mengintai! Kaltim Aktifkan Tim Siaga dan Minta Alat Deteksi Tambahan
-
Cuaca Bisa Berubah Cepat, BMKG Ingatkan Bahaya Petir dan Angin Kencang di Kaltim