SuaraKaltim.id - Bumi Pertiwi kembali kedatangan vaksin AstraZeneca sebanyak 684.000 dosis. Vaksin tersebut merupakan bantuan dari pemerintah Selandia Baru. Ribuan vaksin itu tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, Senin (25/10/2021).
Dari keterangan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, bantuan tersebut merupakan yang pertama kali dilakukan Selandia Baru kepada Indonesia, sebagai mekanisme berbagi dosis vaksin atau dose-sharing melalui jalur multilateral COVAX Facility.
"Ini merupakan pertama kalinya Selandia Baru melakukan kerja sama dose-sharing vaksin dengan Indonesia," katanya dilansir dari Suara.com, Selasa (26/10/2021).
Dia menyebut, bantuan ini merupakan bagian dari komitmen Selandia Baru, untuk mendukung program vaksinasi Covid-19 khususnya di kawasan Asia-Pasifik.
Menurutnya, kerja sama dengan Selandia Baru juga telah dilakukan oleh Indonesia, antara lain melalui Eijkman Institute untuk meningkatkan kualitas tes Covid-19.
"Kerja sama juga dilakukan dengan UNICEF untuk meningkatkan kapasitas kesehatan publik, serta sejumlah peralatan medis di Indonesia," ujarnya.
Dia menceritakan, saat jumlah kasus di Indonesia sangat tingi beberapa bulan yang lalu, Selandia Baru mengirimkan peralatan medis seperti ventilator dan rapid test, serta memberikan dukungan tambahan kepada Lembaga Eijkman.
"Untuk kolaborasi dan kerja sama yang diberikan selama pandemi ini, atas nama Pemerintah Indonesia dan rakyat Indonesia, saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Pemerintah dan rakyat Selandia Baru. Tena koutou, Aotearoa! Terima Kasih, Selandia Baru," ucapnya.
"Kami juga akan bekerja sama secara erat dengan Kementerian Kesehatan RI dan Kementerian Luar Negeri RI," sambut Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia Kevin Burnett.
Baca Juga: Filipina Mulai Uji Coba Campur Vaksin Covid-19 Sinovac dengan Jenis Lain, Buat Apa?
Dengan kedatangan vaksin hari ini, total vaksin yang sudah datang di tanah air baik dalam bentuk bahan baku atau bulk dan jadi dari berbagai macam merek adalah sekitar 292 juta dosis.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Dishub Permanenkan Jalur Satu Arah di Jalan Abul Hasan Samarinda
-
BGN Akui Mahakam Ulu Masih Jadi 'Blank Spot' MBG di Kaltim
-
Pemerintah Pusat Suntik Rp 100 Miliar untuk Perkuat Infrastruktur Sekitar IKN
-
Lahan 5.298 Meter Persegi Jadi Sengketa, Masa Depan RSHD Samarinda Tak Jelas
-
7.904 Mahasiswa Kaltim Terima Bantuan Gratispol Tahap Pertama