Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Senin, 08 November 2021 | 19:54 WIB
Area Manager Communication, Relation dan CSR Pertamina RU V Balikpapan Ely Chandra Perangin Angin. [Inibalikpapan.com]

SuaraKaltim.id - Pertamina masih menelusuri bau minyak dalam terjangan air bercampur lumpur yang berimbas pada pemukiman warga di Perapatan Dalam, RT 35 Gang Damai, Balikpapan.

Pertamina telah menerjunkan tim untuk menelusuri bau minyak tersebut. Termasuk kemungkinan adanya gas berbahaya dari patahan pipa. Namun sejauh ini belum ditemukan. Meski begitu pihak Pertamina menyatakan, masih akan menelusuri untuk mencari asal bau minyak itu.

“Tidak ditemukan apa-apa. Sumbernya dari mana masih kami dalami,” ujar petugas dari Pertamina, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Senin (8/11/2021)

Area Manager Communication, Relation dan CSR Pertamina RU V Balikpapan Ely Chandra Perangin Angin mengatakan, pemukiman warga hanya bersebelahan dengan perumahan Pertamina.

Baca Juga: Kisah Warga Gunakan Mobil Boks untuk Membantu Evakuasi Korban Banjir Sintang

“Kalau bau minyak kan disini tidak ada fasilitas produksi kita. Ini bisa kita pastikan. Bukan berbatasan dengan produksi, tidak ada minyak. Karena kompleks perumahan,” ungkapnya.

Sementara terkait penanganannya, Pertamina  terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait sebagai penanggulangan awal. Sedangkan untuk kedepannya, masih akan dibicarakan lebih lanjut.

“Kita saat ini sedang berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk penanganan sementaranya. Sementara dari sisi Pertamina, kita akan kordinasi lebih lanjut lagi. Setelah penanganan sementara ini baru kita diskusikan lagi kira-kira solusi terbaiknya bagi kedua belah pihak,” jelasnya.

Meski begitu dia tak memungkiri kemungkinan tumpahan air yang bercampur lumpur berasal dari perumahan pertamina. Karena bersebelahan atau perumahan Pertaminan tepat berada diatas.

“Memang tadi malam hujannya cukup deras, apakah karena curah hujan yang tinggi sehingga terjadi. Kalau kita lihat kan komplek Pertamina berbatasan dengan RT 35."

Baca Juga: Kumpulan Doa untuk Korban Banjir dan Doa saat Dilanda Bencana Alam

“Ini hutan kan, apakah curah hujannya tinggi sehingga airnya mengalir ke rumah warga, diatas juga sudah melakukan pembersihan aliran airnya,” tandasnya.

Load More