SuaraKaltim.id - Seorang pria tanpa identitas ditemukan meninggal dunia dengan mulut berbusa di sebuah proyek pembangunan rumah di Jalan M Yamin, Kelurahan Gunung Kelua, Samatinda Ulu, pada Jum'at (17/12/2021) pukul 02.00 Wita dini hari. Saksi mata sekaligus rekan kerja korban, Anwar (41) mengaku jika dirinya hanya mengenal korban selama satu bulan. Selain itu, yang ia ketahui hanya korban berasal dari kota Banjarmasin.
Ia juga menguraikan, sebelumnya ia mengenal korban, pria tak dikenal itu meminta pekerjaan kepada dirinya lantaran tidak mempunyai kerabat di kota Samarinda. Sebelum ditemukan tewas, pria yang masih belum diketahui identitasnya itu sempat berbelanja di pasar malam Jalan Pramuka, bahkan Anwar juga ditawari oleh korban akan ditraktir makan.
“Pas pulang dari pasar, sekitar jam 2 nafasnya mulai sengal-sengal dan kedua tanganya mengepal, saya yang kaget melihat kondisinya begitu, langsung saya hubungi teman-teman yang lainnya dan kepala tukang,” ucapnya melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, di hari yang sama.
Selang beberapa jam kemudian, ia beserta rekan kerja lainnya mendapati korban yang tanpa identitas itu sudah terbaring tak sadarkan diri dengan mulut mengeluarkan busa.
Baca Juga: Jumlah Korban Akibat Ledakan Truk Bahan Bakar di Haiti Bertambah, Jadi 75 Orang
Jajaran Polsek Samarinda Ulu dan Unit Inafis Polresta Samarinda beserta PMI yang mendengar kabar tersebut langsung bergegas menuju lokasi guna melakukan evakuasi terhadap jasad korban, sekitar pukul 05.00 Wita.
Kasubnit Inafis Polresta Samarinda, Aipda Harry Cahyadi saat ditemui usai melakukan identifikasi menyampaikan, setelah menerima informasi ada penemuan jasad seorang laki-laki di sebuah proyek pembangunan, pihaknya langsung mengamankan dan melakukan olah TKP tahap awal.
“Hasil pemeriksaan awal pada tubuh korban tak ditemukan tanda-tanda kekerasan, selanjutnya kami evakuasi menuju RSUD AW Sjahrani guna dilakukan visum untuk melengkapi penyidikan,” ungkapnya.
Saat disinggung terkait dengan identitas korban, Aipda Harry mengatakan, jika pihaknya belum mengetahui identitas pria tak dikenal itu.
“Untuk identitas lebih jelasnya kami belum bisa pastikan, hanya nama panggilan Ijul di tempat kerjanya saja yang kami ketahui dari rekan kerjanya,” pungkasnya.
Baca Juga: PAD e-Parking di Samarinda Baru Menghasilkan Rp 847 Juta, Capai Target?
Berita Terkait
-
Ngeri! Tawuran Maut Kebon Singkong Vs Cipinang Jagal di Jaktim: Satu Tewas Tersambar Kereta hingga Kena Panah di Leher
-
Meresahkan, Makam Nia Kurnia Sari Gadis Penjual Gorengan Diduga Jadi Ladang Syirik
-
Hizbullah Klaim Tewaskan 100 Tentara Israel, Seribu Luka-luka!
-
Fakta Ngeri Tukang Jagal Pemutilasi Eks Istri Siri: Nyabu Dulu, Fauzan Kondisi Nge-Fly saat Penggal Kepala Korban
-
Tangis Tamara Tyasmara Pecah, Pembunuh Dante Divonis 20 Tahun, Lebih Ringan dari Tuntutan Mati
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS