SuaraKaltim.id - Penghujung 2021, pelayaran dari Bontang tetap berjalan normal. Pelabuhan Loktuan dijadwalkan masih membuka pelayaran untuk 3 jadwal kapal.
Koordinator Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) Cabang Samarinda Bontang, Syarif Hidayat mengatakan, pekan depan akan ada tiga jadwal kedatangan serta keberangkatan. Yakni KM Egon dan KM Binaiya.
KM Egon dijadwalkan berlabuh di Pelabuhan Loktuan pada Jumat (24/12) mendatang. Sedangkan KM Binaiya dijadwalkan akan ada dua kali sandar di Pelabuhan Loktuan pada Sabtu (25/12) dan Senin (27/12).
"Kalau dilihat dari kedatangan sebelumnya, KM Egon dan KM Binaiya cukup kondusif dan tidak terdapat lonjakan penumpang," katanya melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com ,Jumat (17/12/2021).
Baca Juga: Pemkot Bontang Siapkan Rp 1,5 Miliar untuk Keruk Sungai, Biaya Solar dan Pekerja
Lebih lanjut, penjualan tiket untuk ketiga jadwal keberangkatan belum ada tanda-tanda lonjakan penumpang. Meski begitu, dikatakannya, pihaknya hanya akan menjual tiket keberangkatan sesuai dengan aturan yang berlaku di Kota Bontang.
Yaitu, kapasitas penumpang kapal hanya diperbolehkan terisi sebanyak 70 persen. Artinya, jika KM Binaiya idealnya bisa memuat 1.000 penumpang. Namun, karena ada pembatasan tiket hanya disediakan sebanyak 700 kursi.
Begitupun dengan KM Egon, yang memiliki kapasitas 502 penumpang, PT Pelni hanya akan menjual 351 tiket keberangkatan.
"Kalau penjualan tiket keberangkatan sementara tidak ada lonjakan. Tapi kami menjual sesuai dengan aturan dari Pemkot, kalau hanya diperbolehkan 70 persen saja maka akan diikuti dan tidak lebih," terangnya.
Sedangkan, untuk persyaratan keberangkatan ada perubahan. Semua calon penumpang wajib memenuhi vaksinasi dosis lengkap (1 dan 2). Setiap penumpang juga wajib mengantongi hasil negatif tes swab Antigen.
Baca Juga: KJRI Buka Nomor Pengaduan Bagi Keluarga Korban dari Kapal Tenggelam di Malaysia
"Aturan yah tetap harus dipatuhi. Kalau tidak maka penumpang batal untuk berangkat," tandasnya.
Berita Terkait
-
Pemerintah Tetapkan Libur Natal 25-26 Desember, Kapan Harga Tiket Pesawat Turun?
-
Intip Harga Tiket Konser Buzz NIKI di Jakarta 2025, Mulai Rp850 Ribu
-
Harga Tiket Dan Lokasi Cimory Dairyland Gowa, Kapan Buka?
-
Siapa Mr CK Song? Sahabat Shin Tae Yong Borong 1500 Tiket Timnas, Sikapnya Bikin Karyawan Cium Tangan
-
INACA Beberkan Sejumlah Syarat Jika Pemerintah Mau Turunkan Harga Tiket Pesawat
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS