SuaraKaltim.id - Persiba Balikpapan akan melakoni laga hidup mati babak delapan besar Liga 2 menghadapi Rans Cilegon FC di Stadion Pakansari Bogor, Minggu (19/12/2021) malam ini.
Laga ini penting bagi tim Selicin Minyak untuk menjaga asa agar lolos ke semifinal, sekaligus menjaga peluang lolos ke Liga 1 musim depan. Kemenangan menjadi harga mati bagi tim kebanggaan masyarakat Kota Balikpapan ini.
Pelatih Persiba Balikpapan, Fakhri Husaini menyadari timnya berada diujung tanduk. Karena, jika kalah maka dipastikan Bryan Cesar dan kawan-kawan akan langsung menutup peluang lolos ke semifinal.
Evaluasi pun dilakukan Fakhri, khususnya soal kesalahan-kesalahan yang dilakukan pemain, sehingga bisa kebobolan dua gol di laga sebelumnya. Tak hanya itu, peningkatan hal positif yang dilakukan para pemain juga ia terapkan.
Baca Juga: Sekolah-sekolah di Balikpapan Dipersilahkan Mengajukan Diri Jika Mau Gelar Vaksinasi Anak
“Setelah kekalahan 1-2 lawan Sriwijaya FC kami langsung merespon dengan cepat memperbaiki semua kelemahan-kelemahan, kesalahan-kesalahan yang kami lakukan. (Kami) mencoba meningkatkan hal-hal yang positif yang sudah kami lakukan lawan Sriwijaya FC,” jelasnya melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com.
Pelatih yang sukses membawa timnas U-16 juara Piala AFF 2018 itu menuturkan, telah menonton langsung laga antara Rans Cilegon FC dengan Persis Solo, yang berakhir dengan skor 4-3.
“Kemudian kami juga sudah memonitor dan menonton langsung laga Rans United dengan Persis Solo skor 4-3 waktu itu 20 menit pertama Rans sempat unggul 3-0,” ujarnya.
Mantan pemain timnas era 90-an itu menyatakan, dibabak delapan besar ada beberapa perubahan yang dilakukan diantaranya dengan melakukan penambahan pemain yang dianggap cukup efektif.
“Tentu ini Rans yang tampil di babak delapan besar adalah Rans yang berbeda, yang tampil di babak penyisihan grup, karena kehadiran beberapa pemain baru. Penambahan pemain baru yang dilakukan coach Rahmad Darmawan ini memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap perubahan penampilan tim Rans,” ungkapnya.
Baca Juga: Untuk Ibu Hamil di Balikpapan, Vaksinasi Covid-19 akan Digelar Bertepatan dengan Hari Ibu
Sehingga ia telah menginstruksikan pemainnya agar tidak lengah. Kemudian menyusun taktik dan strategi agar bisa meredam permainan anak asuh Rahmad Darmawan tersebut.
“Untuk itu kami harus mewaspadai semua pemain apa yang diuperlihatkan Rans dsi laga lawan Persis menjadi pelajaran berharga bagi kami untuk menyusun langkah-langkah strategi yang harus kami lakukan,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Sebut Persib Bandung Terbebani 'Juara Bertahan', Ini Alasannya
-
Bigmatch Persebaya vs Persija: Tim Mana yang Punya Pemain Asing Lebih Baik?
-
Persib vs Borneo FC: Adu Tajam Tyronne del Pino Kontra Leo Gaucho
-
Malut United, Stadion Kie Raha dan Kembalinya Tanah Legenda Sepak Bola
-
Bigmatch BRI Liga 1: Persija Pede Gebuk Persebaya di Gelora Bung Tomo
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Potret Nadia Raysa Mantan Marselino Ferdinan: IG-nya Diserbu Penggemar Usai Menang Lawan Arab
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
Terkini
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim
-
1.202 TPS di Samarinda Siap Dijaga 2.404 Linmas
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Generasi Z hingga Baby Boomers: Isran-Hadi Dominasi Survei Poltracking
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang