SuaraKaltim.id - Apakah Anda termasuk penikmat buah tomat? Jika iya, Anda selangkah lebih maju dalam menjaga kesehatan tubuh.
Ini karena tomat memiliki kandungan gizi melimpah yang bermanfaat bagi kebugaran. Tomat kaya akan antioksidan likopen, vitamin C, kalium, folat, dan vitamin K yang membantu menjaga tubuh dari serangan berbagai penyakit berbahaya.
Tomat juga dapat diolah menjadi jus yang segar dan lezat. Mau tahu apa manfaat tomat lebih lengkap? Yuk simak artikel di bawah ini.
1. Menjaga Kesehatan Jantung
Kandungan lutein dan likopen dalam tomat dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan mengurangi risiko penyumbatan di pembuluh darah. Konsumsi tomat juga dapat menekan risiko penyakit jantung.
Penelitian dalam European Journal of Public Health menyebutka kandungan likopen dan beta-karoten dapat memengaruhi risiko terhadap serangan jantung. Semakin rendah kadar likopen dan beta-karoten, semakin tinggi risiko Anda mengalami serangan jantung.
Kandungan likopen juga memberi efek perlindungan terhadap lapisan dalam pembuluh darah, sehingga berpotensi menurunkan risiko terjadinya pembekuan darah.
2. Melancarkan Pencernaan
Kandungan dalam tomat mujarab untuk melancarkan saluran pencernaan dan mengatasi susah buang air besar. Ini karena tomat memiliki air dan serat yang membantu melancarkan pergerakan usus.
Baca Juga: Kanker Perut Berisiko bagi Pria, Waspadai Gejala Ini setelah Makan!
Selain itu, serat dapat membuat kotoran pada usus terdorong keluar sehingga membantu mengurangi konstipasi atau sembelit.
Tak heran jika buah tomat sering kali mendapat julukan sebagai buah pencahar. Tomat juga baik dikonsumsi untuk mencegah diare.
3. Menjaga Kesehatan Mata
Kandungan lutein dan zeaxanthin dalam tomat merupakan nutrisi untuk menjaga kesehatan mata. Lutein dan zeaxhantin adalah dua bentuk vitamin A yang dapat mencegah kerusakan mata akibat pertambahan usia atau degenerasi makula.
Penelitian tahun 2014 membuktikan bahwa orang yang mengonsumsi makanan kaya lutein karotenoid dan zeaxanthin, antioksidan dapat mengalami penurunan risiko terhadap degenerasi makula neovaskular hingga 35 persen.
Antioksidan juga dapat mencegah kerusakan mata akibat cahaya biru yang berasal dari ponsel maupun komputer.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Koperasi Samarinda Tawarkan Beras Lokal untuk Ribuan Porsi MBG
-
Penghijauan Jadi Identitas Baru IKN, Penanaman Pohon Masuk Agenda Rutin
-
Sejak Kelas I SD, Bocah di Samarinda Diduga Dicabuli Hingga Kelas III
-
Pemprov Kaltim Pastikan Lahan Palaran Siap Bangun Sekolah Rakyat
-
Seno Aji Ingatkan Pekerja IKN: Rokok di Kamar Bisa Picu Kebakaran