Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Rabu, 29 Desember 2021 | 21:39 WIB
Motor korban tabrakan di Jalan RE Martadinata, Loktuan beberapa waktu lalu. [KlikKaltim.com]

SuaraKaltim.id - Polres Bontang merilis jumlah kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi sepanjang 2021. Data yang diterima KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, pada 2021 untuk kecelakaan dengan total ada 36 kasus, sebagian besar kasus sudah rampung. 

Kapolres Bontang AKBP Hamam Wahyudi, mengaku jika kejadian kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia memang masih cukup tinggi di Kota Taman.

Sepanjang tahun ini ada 13 orang meninggal dunia di jalanan, selebihnya luka berat dan ringan. Kendati begitu, angka lakalantas cenderung turun ketimbang tahun lalu. 

Pada 2020 kemarin, polisi mencatat 20 kasus lakalantas yang menyebabkan meninggal dunia. "Kasus cenderung turun, tapi korban jiwa masih tergolong tinggi," katanya melansir dari sumber yang sama, Rabu (29/12/2021). 

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Karawang, Satu Orang Dikabarkan Tewas Terlindas Truk

Mayoritas kecelakaan terjadi akibat si pengemudi yang lalai dalam berkendara. Di dalam jumpa pers ini, Kapolres Hamam minta masyarakat agar selalu berhati-hati dalam berkendara. Untuk orangtua juga diminta membatasi putra putri mereka berkendara, apalagi masih di bawah umur.  

"Kemarin saja ada anak di bawah umur pada beberapa waktu yang lalu. Terjadi kecelakaan tunggal di Jalan Di Panjaitan dan meninggal dunia," terangnya. 

Ia melanjutkan, kasus fatal yang terjadi tahun ini juga menjadi masukan bagi pemerintah daerah, sebagai bahan evaluasi. Disinggung mengenai kasus tabrak lari di Bontang Lestari, Hamam mengaku, anak buahnya masih memburu pelaku dan kernet truk maut itu. 

"Satu orang masih dicari. Tim kepolisian langsung memburu hingga saat ini untuk supir dan kernek nya," tandasnya.

Baca Juga: Relawan Bencana Gunung Semeru Meninggal Usai Tabrak Truk di Tol Gempol Pasuruan

Load More