Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Selasa, 04 Januari 2022 | 18:30 WIB
Tabung elpiji 3 kilogram bertuliskan "Hanya untuk Masyarakat Miskin" di salah satu agen elpiji. [Antara]

SuaraKaltim.id - Harga eceran LPG 3 kilogram (Kg) di calon Ibu Kota Negara (IKN) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melonjak hingga Rp 35 ribu per tabung.

Kondisi itu tak jauh beda dengan harga eceran LPG 3 kg di Kota Balikpapan yang juga melonjak. Sebelumnya rata-rata hanya Rp 25 ribu, namun kini menjadi Rp 28 ribu.

“Di Penajam tempat kakak saya sekarang Rp 35 ribu. Kalau ini Rp 28 ribu,” ujar penjual LPG eceran di wilayah Ringroad Balikpapan Selatan, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Selasa (4/1/2022).

Sejak akhir Desember 2021 atau menjelang tahun baru 2022, LPG 3 kg di sejumlah pangkalan atau pengecer khususnya di wilayah Ringroad sulit dicari. Rata-rata kosong.

Baca Juga: Awal 2022, Warga PPU Merana Karena Banjir Melanda?

Sebelumnya Pertamina menyatakan, stok LPG untuk periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) aman di Kalimantan . Bahkan Perttamina menambah sotok LPG hingga 5,8 persen

Penyalurannya sudah dilakukan sejak minggu kedua Desember 2021 dengan penambahan fluktuatif 589.800 tabung. Penyaluran ini telah disalurkan ke 282 agen yang tersebar di seluruh wilayah Kalimantan.

Sedangkan untuk Kaltim penambahannya sebanyak 137.960 tabung. Pertamina juga menerjunkan tim yang mengawasi kelancaran distribusi LPG maupun BBM.

Load More