SuaraKaltim.id - Sebanyak 31 rumah di Desa Babulu Darat, Kecamatan Babulu, Penajam Paser Utara (PPU), terdampak banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi pada Selasa (11/1) malam pukul 20.00-22.00 Wita.
"Hujan yang mengguyur Kecamatan Babulu malam tadi menyebabkan aliran air tertahan karena sungai di Babulu juga meluap, sehingga banyak rumah yang terdampak banjir," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten PPU Nurlaila di Babulu, mengutip dari ANTARA, Rabu (12/1/2022).
Dalam upaya penanganan banjir, katanya, tim di Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten PPU langsung berkoordinasi dengan berbagai pihak. Mereka melakukan pemantauan, pendataan guna membantu para korban terdampak banjir.
Kondisi tinggi muka air (TMA) cenderung turun sangat lambat di beberapa titik, tetapi di sebagian kawasan masih naik karena kondisi pasang air laut akan berlangsung hingga sore. Namun, diperkirakan banjir akan surut mengikuti surutnya laut.
Pusdalops BPBD tetap melakukan pemantauan kondisi terkini atas kejadian banjir di Babulu Darat dengan aparat dan petugas terkait di wilayah masing masing.
"Tadi pagi Koramil, Polsek Babulu, dan aparatur Pemerintah Desa Babulu Darat melakukan evakuasi terhadap lansia dan beberapa warga korban terdampak banjir, untuk diungsikan ke tempat aman," katanya.
Tim yang berada di lokasi banjir antara lain Danramil Babulu bersama sejumlah anggotanya, aparat Desa Babulu Darat, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ketua RT di wilayah masing-masing dan warga.
Dia merinci 31 rumah yang terendam banjir tersebut, yakni di RT 01 terdapat dua rumah, RT 02 ada dua rumah dengan TMA dalam rumah antara 50-60 cm dan di halaman rumah antara 80-100 cm.
Kemudian di RT 11 ada dua rumah terendam banjir dengan TMA di halaman rumah antara 70-100 cm dan TMA di dalam rumah antara 30-40 cm.
Baca Juga: Ribuan Rumah di Desa Pengaron Kalsel Terendam Banjir
Selanjutnya di RT 14 terdapat lima rumah yang terdampak dengan TMA di halaman rumah antara 50-60 cm dan TMA di dalam rumah antara 5-10 cm. Di RT 26 tidak ada air yang masuk ke dalam rumah warga.
"Di RT 27 terdapat 20 rumah yang terdampak banjir dengan TMA di halaman rumah antara 40-50 cm dan TMA di dalam rumah ada di kisaran 25 cm, termasuk tiga rumah di RT 28," tandasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
Terkini
-
17 Ribu Pelanggan di Bontang Terdampak, Perumdam Hentikan Distribusi Air Sementara
-
Krisis Air Pertanian Diatasi, PPU Siap Jadi Lumbung Beras IKN
-
Program Parkir Berlangganan Dimatangkan, Dishub Samarinda: Untuk Pembangunan Kota, Bukan Oknum
-
Proyek Rp 1,3 Miliar Disorot, Kejari Bontang Dalami Dugaan Mark Up Tugu Selamat Datang
-
Kasus Korupsi Hotel Rp 2,4 Miliar di PPU, Bayangan Buruk bagi Tata Kelola Aset di Kawasan IKN