SuaraKaltim.id - Kebijakan harga minyak goreng kemasan satu liter dibanderol Rp 14 ribu mulai diberlakukan pada Rabu (19/1/2022) di ritel modern. Namun sayang, hal itu belum berlaku di Bontang.
Pengelola swalayan di Bontang bahkan belum mengetahui adanya edaran Kementrian Perdagangan RI nomor 66 /PDN.4/SD/01/2022 perihal penyeragaman harga.
Manajer Surya Mart Ahmad Yani, Bontang Utara, Ayu Andira mengatakan, sejauh ini dia belum menerima informasi mengenai penurunan harga minyak kemasan per liter Rp 14 ribu. Hingga kini, swalayan tempatnya bekerja masih mengikuti harga dari supplier atau pemasok.
"Harga minyaknya tergantung harga beli kita, kita di sini menyesuaikan harga pusat," ujarnya kepada KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu (19/1/2022).
Baca Juga: Hari Ini, Harga Minyak Goreng Rp14.000 per Liter Berlaku di Retail Modern
Dengan begitu, mereka belum ada penurunan harga sebab kata dia belum ada informasi mengenai kebijakan tersebut. Tetapi ketika dapat informasi penurunan harga, bisa saja menyesuaikan.
Namun, hal itu dilakukan menunggu harga beli sebelumnya dilariskan. Pasalnya, dia membeli minyak kemasan per 2 liter di supplier seharga Rp 37 ribu dan diperjual belikan hanya Rp 39,5 ribu.
"Kami ambil untung Rp 2,5 ribu saja," terangnya.
Ketika menjual di bawah harga modal, maka dipastikan mereka akan rugi. "Rugi, kita tidak bisa," tuturnya.
Ketika minyak kemasan dijual per liter seharga Rp 14 ribu, artinya 2 liter harganya Rp 28 ribu. Itu jauh dari modal. Tetapi, ketika dari pusat menginstruksikan harga diturunkan dan masih di atas modal maka itu bisa dilakukan.
Baca Juga: Minyak Goreng Rp 14 Ribu Berlaku Hari Ini, di Pasar Tradisional Butuh Waktu Satu Minggu
"Kalau ada untung mungkin itu bisa," tandasnya.
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Ida Dayak Gelar Pengobatan di Bontang Agustus 2024, Benarkah?
-
Viral, Diduga Masalah HP, Puluhan Remaja Keroyok Karyawan Kafe di Bontang
-
Alasan Harga Eceran Minyak Goreng Subsidi Naik, Mendag Singgung Biaya Produksi
-
Harga Minyak Goreng Pemerintah Bakal Naik, Bisa Picu Kenaikan Harga Migor Keseluruhan?
-
Hasil Laut Kampung Malahing: Potensi dan Kendalanya
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Pengumuman Administrasi Beasiswa Bontang Ditunda, 760 Pendaftar Gugur Berkas
-
Hadir di Kampanye Akbar Rudy-Seno, Hetifah Beri Imbauan: Pastikan Hadir di TPS
-
Sugianto Panala Putra Jawab Tuduhan Nadalsyah: Semua Itu Kebohongan
-
Bawaslu Barito Utara Nyatakan Tidak Ada Unsur Fitnah dalam Kampanye Sugianto Panala Putra
-
ITB dan OIKN Kembangkan Potensi Kreatif Gen Z di PPU dengan Workshop Konten Digital