Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Sabtu, 22 Januari 2022 | 17:26 WIB
Truk tronton penyebab kecelakaan beruntun di Muara Rapak. [Istimewa]

SuaraKaltim.id - Pihak kepolisian saat ini sudah menetapkan sopir truk tronton maut sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan di Muara Rapak, Balikpapan. Pemeriksaan tes urine bahkan sudah dilakukan ke Muhammad Ali, sopir truk tersebut.

Dari hasil pemeriksaan tes urine, dikabarkan pula bahwa hasilnya negatif. Hal itu disampaikan Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto.

“Untuk status sopir sampai kemarin setelah kejadian dilakukan pemeriksaan secara maraton oleh penyelidik dan sudah ditetapkan sebagai tersangka, tes urinenya juga negatif, perkembangan lebih lanjut Senin depan kami update hasil penyelidikan kasus ini,” ujarnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Sabtu (22/1/2022).

“Begitu juga dengan pihak perusahaan penyedia truk trailer juga sudah kami panggil hari ini untuk dimintai keterangan,” tambahnya. 

Baca Juga: Balita Korban Kecelakaan Balikpapan Dijenguk Kapolda, Begini Kondisi Aska

Ia mengatakan, pada Selasa depan Tim Korlantas Mabes Polri juga akan datang ke Balikpapan untuk melakukan kajian. Diharapkan kejadian ini jadi titik tolak ukur agar segera mewujudkan rekayasa jalan di turunan Muara Rapak yang selama ini sudah sering menjadi lokasi lakalantas. 

“Kami juga akan mengecek seluruh perusahaan yang memiliki truk trailer yang operasionalnya di jalan utama baik di Kota Balikpapan dan Samarinda, jika masih ada yang melanggar akan kami tertibkan bersama dengan stakeholder lainnya,” tutupnya.

Load More