SuaraKaltim.id - Jelang pemilihan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia Kalimantan Timur (KONI Kaltim), satu per satu kandidat muncul dengan beragam visi dan misi serta dukungan yang diklaim masing-masing calon.
Zairin Zain, mantan birokrat yang pernah menjabat sebagai Kepala Bappeda Kaltim sekaligus calon wali kota pada Pilkada Samarinda 2020 lalu, digadang-gadang tengah mempersiapkan diri untuk menghantikan posisi Zuhdi Yahya sebagai Kketua KONI Kaltim kini.
“Untuk memuluskan langkah Pak Zairin, tim harus mengumpulkan 30 persen suara dukungan,” kata ketua tim pemenangan Zairin Zain, Agus Hari Kesuma (AHK) melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Selasa (25/1/2022).
Menurutnya, syarat dukungan 30 persen suara dari 81 anggota KONI Kaltim, memang tidak termuat dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) lembaga otoritas keolahragaan Kaltim tersebut.
Baca Juga: Barongsai Miliki Potensi Besar sebagai Sport Tourism di Indonesia
“Kalau memang tidak didasarkan oleh AD/ART, maka kami akan melakukan upaya ke KONI Pusat. Apakah (syarat dukungan) sah atau tidak,” lugasnya.
Menurutnya, 30 persen dukungan suara yang menjadi syarat khusus calon ketua KONI Kaltim ini tidak sama dengan proses politik pemilihan kepala daerah (Pilkada). Terlebih, jika syarat khusus tersebut tidak disetujui oleh kandidat calon ketua KONI Kaltim mendatang.
“30 persen kan disuruh cari perahu. Memangnya pilkada, disuruh cari partai dulu,” sebutnya.
Di mata AHK, Zairin adalah sosok tepat yang kompeten dan memiliki integritas untuk memimpin KONI Kaltim. Jika Zairin kalah saat pemilihan nanti, bukan tidak mungkin pihaknya akan membuat KONI Kaltim tandingan agar visi dan misi Zairin untuk olahraga daerah tetap berjalan.
“Bisa saja. Keinginannya kan sama untuk membina olahraga. Terkait legalitas, nanti diminta ke KONI Pusat. Pengajuannya kan nanti dari pemerintah juga,” tandasnya.
Baca Juga: Reza Ali Maju Sebagai Calon Ketua KONI Sulsel 2022-2026
Berita Terkait
-
Dari Bang Maarten Paes Kita Belajar Jadi Laki-laki Sejati
-
Diadili Kasus Korupsi, Eks Ketua KONI Imam Triyanto Tolak Hadiri Sidang, Kenapa?
-
Ketum KONI Pede Atlet Indonesia Bisa Bersinar di Olimpiade Paris
-
Bank Mandiri dan KONI Jalin Kerjasama Perbankan Terintegrasi
-
Profil dan Kekayaan Hendri Zainuddin, Eks Ketua KONI Sumsel Korupsi Miliaran
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
Terkini
-
Unik dan Sehat! Sporturism Kaltim Tawarkan Pengalaman Olahraga Sambil Petik Buah
-
Hadi Mulyadi: Pemprov Kaltim Terus Wujudkan Akses Pendidikan bagi Penyandang Disabilitas
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Izin Kampanye di GOR Kadrie Oening Dihambat, Tim Isran-Hadi Protes Keras
-
Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD